TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Sebanyak 48 SD dan SMP dari Kota Manado, Kab. Minahasa, Kab. Minahasa Utara, Kab. Minahasa Selatan, Kab. Minahasa Tenggara, Kota Kotamobagu, Kota Tomohon dan Kota Bitung membuka pertandingan kategori beregu SIRNAS-MILO School Competition Manado yang akan memperebutkan Piala MILO.
SIRNAS-MILO School Competition 2016 yang dilaksanakan di kota Manado resmi dibuka oleh Ketua Harian Pengprov PBSI Sulawesi Utara Drs. Roy M. Tumiwa, M.Pd hari ini di GOR Arie Lasut Manado.
Drs. Roy M. Tumiwa, M. Pd mengapresiasi hadirnya SIRNAS-MILO School Competition di kota Manado.
“Setelah empat tahun akhirnya MILO School Competition kembali hadir di kota Manado. Saya yakin kemampuan anak-anak di Sulawesi Utara khususnya Manado tidak kalah dibandingkan dengan anakanak di daerah lainnya. Saya ucapkan selamat bertanding kepada para peserta, tetaplah semangat dan tunjukkan permainan terbaik kalian,” ungkap Drs. Roy M. Tumiwa, M. Pd.
Business Executive Manager Beverages PT Nestlé Indonesia, Prawitya Soemadijo mengungkapkan dirinya berharap penerapan sirkuit nasional ini dapat membuka kesempatan yang lebih luas bagi anak-anak di Sulawesi Utara untuk dapat menunjukkan bakat dan kemampuannya serta memungkinkan para peserta untuk meraih poin ranking nasional.
"Semoga SIRNAS-MILO School Competition ini dapat melahirkan regenerasi pebulu tangkis yang akan mengikuti jejak para pendahulunya untuk membanggakan Indonesia,” tutur Prawitya Soemadijo.
Salah satu peserta dari kategori beregu SD Putri, Putri Yessha, siswa kelas 6 SDN Kaasar mengatakan bahwa ia terinspirasi dari kakaknya yang pernah mengikuti MILO School Competition tahun 2012.
“Saya sangat bersemangat mengikuti SIRNAS-MILO School Competition di Manado ini. Dulu, kakak saya hanya berhasil sampai babak penyisihan, kali ini saya bertekad untuk membawa kemenangan bagi sekolah saya dengan latihan intensif dari pelatih dan guru selama 6 kali seminggu,” jelas Putri yang menjadi juara 2 Olimpiade Olahraga Siswa Nasional tingkat Sekolah Dasar Provinsi Sulawesi Utara tahun 2016.
Di samping kategori beregu, SIRNAS-MILO School Competition juga akan mempertandingkan kategori perorangan.
Sebanyak 26 klub bulu tangkis dari Sulawesi Utara dan 20 klub bulu tangkis dari luar Sulawesi Utara mengirimkan pemain terbaiknya untuk berjuang meraih poin tertinggi di SIRNAS-MILO School Competition Manado.
Para juara SIRNAS-MILO School Competition ini akan mendapatkan poin sesuai dengan kategori kelompok usia yang akan mempengaruhi peringkat peserta di PBSI.
Pada kelompok usia U-13, juara satu mendapatkan 200 poin, juara dua 170 poin dan juara tiga 140 poin. Sedangkan untuk kelompok usia U-15
juara satu akan mendapatkan 300 poin, juara dua 255 poin, serta juara tiga 210 poin. Selain itu, keikutsertaan dalam kompetisi sirkuit nasional juga menjadi salah satu syarat untuk proses seleksi Pelatnas.