TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sukses menggelar Combiphar Tennis Open pada akhir tahun lalu, Combiphar, perusahaan consumer healthcare modern terkemuka di Indonesia akan kembali mengadakan turnamen tenis
berskala internasional, Combiphar Tennis Open di awal tahun ini.
Turnamen yang berhadiah total US$ 45.000 tersebut akan digelar pada 4 – 26 Februari di Lapangan Tenis The Sultan Hotel & Residence Jakarta.
“Setelah melihat Combiphar Tennis Open yang lalu mendapat respon cukup baik, Combiphar dengan bangga kembali mengadakan Combiphar Tennis Open pada awal tahun ini. Kegiatan ini merupakan salah satu wujud komitmen Combiphar dalam memelopori gaya hidup sehat melalui olahraga. Kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan Combiphar terhadap pengembangan dan pembinaan olahraga tenis demi tercapainya prestasi tertinggi baik di tingkat nasional maupun internasional,” papar Michael Wanandi, CEO Combiphar.
Sebagai induk organisasi cabang olahraga tenis di Tanah Air, Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP PELTI) menyambut gembira penyelenggaraan Combiphar Tennis Open 2017.
“Kami mengapresiasi kepedulian Combiphar untuk ikut serta meningkatkan prestasi tenis Indonesia. Petenis Indonesia memerlukan banyak turnamen internasional seperti ini sebagai ajang uji coba menghadapi pesta olahraga antar bangsa Asia Tenggara, SEA Games 2017,” ujar Wibowo Suseno Wirjawan, Ketua Umum PP PELTI.
PP PELTI mengonfirmasi partisipasi turnamen akan diikuti oleh peserta turnamen senior internasional putra berusia 16 – 30 tahun berasal dari mancanegara lebih dari 20 negara di dunia. Selain Indonesia, petenis India, Jepang, Korea Selatan, Cina, Thailand, Filipina, Malaysia dan Singapura menjadi duta Asia.
Dari benua Amerika, datang wakil asal Kanada, Brasil
dan Chile. Dari benua Eropa, akan hadir petenis dari Italia, Spanyol, Jerman, Rusia, Inggris, Belanda, Austria, Serbia, Hongaria, Polandia, Belanda dan Belgia. Sementara Australia dan Selandia Baru mewakili benua Australia.
Petenis papan atas nasional juga telah dikonfirmasi akan turut serta dalam turnamen bertaraf internasional ini. Susan Soebakti, Tournament Director Combiphar Tennis Open 2017 menyebutkan bahwa seluruh petenis tim Piala Davis Indonesia, yaitu Christopher Rungkat, David Agung Susanto,
Sunu Wahyu Trijati dan Aditya Hari Sasongko akan meramaikan turnamen ini. Selain itu, ikut serta pula talenta muda peraih medali PON Jawa Barat 2016, yakni Anthony Susanto, Arief Rahman, Panji Untung Setiawan dan M. Iqbal Bilal. Selain itu, Justin Barki, petenis muda bertalenta asal Indonesia juga akan turut bermain dalam Combiphar Tennis Open.
Sebagai turnamen dalam kalender Federasi Tenis International (ITF), Combiphar Tennis Open memberikan poin peringkat dunia bagi para peserta. Juara ajang ini akan mengoleksi 18 poin, finalis 10 poin, 6 poin bagi semifinalis, 2 poin untuk quarter finalis serta satu poin bagi petenis yang terhenti di babak kedua.