TRIBUNNEWS.COM - Jorge Lorenzo berharap lomba perdana MotoGP 2017 di Qatar tak diguyur hujan.
Pebalap Ducati itu menegaskan, para pebalap MotoGP agak khawatir dengan prospek balapan di lintasan basah.
Lomba malam hari di Sirkuit Losail, Qatar, tak pernah digelar dalam kondisi setelah diguyur hujan.
Tahun 2009, lomba pernah ditunda ke hari berikutnya karena cuaca buruk.
Akan tetapi, Michelin telah menyuplai bahan basah untuk ajang balapan tahun ini.
Franco Uncini dan Loris Capirossi telah menjalani kondisi itu dan disimpulkan bahwa membalap dalam kondisi basah tetap aman.
Penyuplai ban untuk kelas Moto2 dan Moto3 juga mengirimkan ban basah tepat waktu untuk dipakai sejak latihan bebas.
Ramalan cuaca mengatakan, ada peluang hujan di wilayah Losail pada Minggu (26/3/2017).
Hal itu meningkatkan kemungkinan balapan basah pertama kali di Qatar tahun ini.
Artinya, sesi kualifikasi dan latihan juga potensial digelar dalam kondisi basah.
Lorenzo berdoa ramalan hujan itu tak akurat.
Menurut pebalap asal Spanyol itu, prospek membalap di trek basah dan berpasir membuat dirinya dan para pebalap lain cemas.
"Kami semua berharap tak mencoba kondisi itu, terutama di trek ini," kata Lorenzo, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Motor Sport, Kamis (23/3/2017).
Lorenzo beralasan, "Karena kami tak memiliki banyak pengalaman dalam kondisi basah."