Sama seperti penyelenggaraan tahun lalu, Alan pun menargetkan di masing-masing seri akan mampu menyedot rata-rata 500 peserta. Sedangkan untuk di seri terakhir di Jakarta bisa dua kali lipatnya.
"Kalau di daerah memang masih minim sarana pertandingannya. Jadi kalau dipaksakan lebih dari 500 peserta risikonya pertandingan akan berlangsung hingga tengah malam. Hal ini tentu tidak bagus juga bagi para peserta," tutur Alan lagi.
Di sisi lain, pada penyelenggaraan tahun ini panitia juga memberikan ketentuan baru yakni para peserta di masing-masing seri hanya boleh bermain sesuai wilayahnya masing-masing. Dengan kata lain, pemain yang berdomisili di Sumatra hanya boleh bermain di seri Pekanbaru dan Bandarlampung.
Begitu pula di Balikpapan khusus bagi pemain di wilayah Kalimantan ditambah Bali dan NTB. Di Makassar khusus untuk pemain di wilayah Sulawesi ditambah dari Papua, Ambon, NTT.
Begitu pun di seri Malang dan Semarang hanya untuk pemain-pemain di wilayah Jawa. Sementara di seri grand final tidak dibatasi asal daerahnya.
Tak hanya itu, mulai pergelaran tahun ini pun para peserta yang tampil akan memperoleh poin rangking PBSI.
Seperti dijelaskan Kepala Bidang Pemasalan dan Komunitas PBSI Eddy Prayitno, untuk para peserta turnamen seri yang digelar di luar Jakarta akan mendapatkan poin daerah.
Sedangkan untuk putaran grand final di Jakarta mendapatkan poin nasional yang nilainya lebih besar.
"Setiap peserta Daihatsu Astec Open nantinya akan mendapatkan poin yang akan diakumulasi di akhir tahun. Jika mampu masuk di peringkat 8 besar maka mereka berhak diundang untuk mengikuti Master Junior 2017 yang digelar di Surabaya pada Desember mendatang," kata Eddy Prayitno.
Sementara Marketing Director PT.Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra dalam kesempatan beberapa waktu lalu juga mengungkapkan kebanggaannya dengan pergelaran Daihatsu Astec Open yang kini sudah memasuki penyelenggaraan tahun kedua.
"Antara Daihatsu dan Astec memang memiliki visi dan misi yang sama dengan penyelenggaraan event ini. Apalagi, kita sama-sama tahu bahwa bulutangkis adalah olahraga kedua yang paling digemari oleh masyarakat Indonesia setelah sepakbola," jelas Amelia Tjandra.
Jadwal Daihatsu Astec Open 2017
I. Pekanbaru (Riau) tanggal 4-8 April untuk Area Sumatra
II. Bandarlampung (Lampung) tanggal 24-28 April untuk Area Sumatra
III. Balikpapan (Kaltim) tanggal 16-20 Mei untuk Area Kalimantan, Bali, NTB
IV. Makassar (Sulsel) tanggal 12 -15 Juli untuk Area Sulawesi, Papua, Ambon, NTT
V. Malang (Jatim) tanggal 25-29 Juli untuk Area Jawa
VI. Semarang (Jateng) tanggal 16-19 Agustus untuk Area Jawa
Grand Final di Jakarta tanggal 18-24 September 2017