TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Pebalap Honda Racing Indonesia, Alvin Bahar tetap bangga meski hanya meraih podium kedua di kelas bergengsi Indonesia Touring Car Championship 1600 Max di ajang Indonesian Sentul Serius Of Motorsport (ISSOM) putaran kedua di Sirkuit International Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (30/4).
Betapa tidak, Alvin yang merupakan juara nasional tujuh kali dan tengah meretas asa meraih gelar kedelapan kalinya tahun ini masih tampil dengan menggunakan spesifikasi mesin tahun lalu.
Itu artinya, Alvin kalah spek. Tapi, dengan kecerdikan dan kemampuan yang ia miliki, Alvin tetap tampil trengginas usai start dari posisi kedua.
Bahkan Alvin yang merupakan andalan Honda Racing Indonesia ini sempat mengambil alih pimpinan perlombaan dari Haridarma Manoppo di tikungan ketiga ketika balapan baru dimulai.
Menjalani lima lap, Alvin berhasil mempertahankan posisi terdepan, sebelum rivalnya yang memang kendaraannya tampak lebih laju itu kembali mengambilnya.
Lagi-lagi langganan juara balap mobil Sentul itu dengan segudang pengalaman dan skill-nya meng-overtaking Haridarma bertahan dalam 2 lap. Terakhir pada lap 10, sempat di depan sebentar sebelum akhirnya diambil kembali oleh pebalap Toyota Team Indonesia itu.
Setelah keluar tikungan 3 dan Alvin harus melakukan pengereman maksimal karena mobil Haridarma di depannya tidak bisa belok, itu yang kemudian menjauhkan jarak keduanya hingga garis finish.
"Saya kan sudah bilang, spek mesin kami kalah. Saya masih pakai spek mesin tahun lalu. Hasil dyno test All New Honda Jazz hanya 186 hp, mobil sana 202 hp. Makanya bisa memberi perlawanan dan sempat memimpin beberapa kali itu sudah luar biasa," ujar Alvin kepada wartawan usai menerima piala.
Alvin sendiri tetap tenang.
"Tunggu kami di seri 3 nanti. Kami siap memberi perlawanan sepadan. Dengan harapan part racing pesanannya sudah bisa dicangkokkan pada All New Honda Jazz. Di seri ketiga nanti baru akan terjadi fight yang sesungguhnya. Masih ada 5 seri lagi termasuk yang street race di BSD Agustus nanti. Jadi persaingan masih bakal seru," papar Alvin yang menyatakan balapan dengan lawan sekelas Haridarma sangat enak karena ia begitu fair di lintasan.
"Part racing itu sudah datang di markas Honda Racing Indonesia menjelang seri pembuka Maret lalu. Tapi, dikembalikan karena spek-nya tak sesuai dengan yang diorder. Karena part racing tidak dijual di pasaran pada umumnya, pesanan baru akan datang seusai seri 2 nanti," lanjut Alvin lagi yang sumringah lantaran putra tunggalnya Avila Bahar yang baru berusia 15 tahun meraih juara di kelas Promotion Honda Jazz Speed Challenge.