TRIBUNNEWS.COM, MAKAU - Pegokart berbakat Indonesia, Aditya Wibowo berhasil menyabet podium 3 seri Asian Karting Open Championship (AKOC) di Kartrodomo De Coloane Circuit, Macau, Sabtu (10/6/2017).
Tentu ini prestasi yang membanggakan bagi Adit yang turun di kelas Mini Rok yang diikuti para pegokart Asia dan internasional di bawah 12 tahun. Adit sendiri saat ini masih berusia 7 tahun.
“Yang pasti, rezeki hari ini Adit dapat podium 3. Tapi, kalau bawanya agak sabar mestinya bisa di depan dan minimal juara 2 di tangan. Namun akibat overshoot yang dialaminya saat perlombaan, akhirnya Adit finish ke-3,” ungkap Andy Wibowo, sang ayah yang selalu mendampingi.
Cuaca sangat panas hingga 35 derajat celcius di sirkuit Macau, membuat jumlah lap dikurangi dari 15 menjadi 10 untuk babak final.
Demikian pula, balapan dilakukan one day race pada hari Sabtu, dengan 2 sesi latihan, 3 heat dengan masing-masing 5 lap, prefinal 10 lap serta 10 lap untuk final.
Siswa kelas 2 SD Bakti Mulia Pondok Indah, Jakarta Selatan ini start di final dari posisi 5. Andalan tim Gandasari Prodigy ini langsung melesat menduduki posisi kedua setelah keluar tikungan pertama setelah start dengan mengovertaking 3 pegokart.
Saat di posisi 2 ini, putra sulung pasangan Andy Wibowo dan Nadya Fransisca sempat meninggalkan jauh pegokart peringkat 3 hingga 1,5 detik di balapan yang diikuti 16 pegokart.
Pada lap 6, Adit mencoba merangsek merebut posisi terdepan dari tangan Zach David di tikungan 4. Namun berakibat cukup fatal, karena gokart yang dikendarai Adit mengalami overshoot.
Akibatnya, membuat jarak Adit tertinggal cukup jauh dari pegokart Filipina yang akhirnya menjadi juara pertama. Tak hanya itu, juga dilewati Akhsay Bohra dan akhirnya finish di posisi ketiga.
Seri AKOC selanjutnya akan dilangsungkan di Filipina, Agustus mendatang.
Hasil Lomba :
1. Zach David (Filipina)
2. Akhsay Bohra (USA)
3. Aditya Wibowo (Indonesia)