Berbagai prestasi kelas dunia sudah berhasil mereka raih, termasuk memecahkan rekor absen emas ganda putri di Asian Games selama 38 tahun saat berhasil meraih naik podium juara pada pesta olahraga se-Asia di Incheon tahun 2014.
Akan tetapi, generasi pelapis setelah Greysia/Nitya masih belum ada yang berprestasi di level yang sama.
Hal inilah yang disoroti Eng Hian. Menurut Eng, ia sengaja mempersiapkan enam pasang di sektor utama hingga tahun 2018 mendatang.
Selama masa percobaan dalam dua tahun tersebut, tiap pasang akan dinilai tiap tiga bulan.
Jika ada yang tidak berkembang, maka ia tak segan-segan langsung merombak pasangan tersebut.
Baca Selengkapnya Hanya Di KORAN SUPER BALL, Selasa (12/9/2017)