Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 13 pegulat terbaik binaan Pengprov PGSI DKI Jakarta akan tampil di Kejurnas Gulat Senior sekaligus Test-Event Asian Games XVIII/2018, yang diselenggarakan 24 hingga 28 Oktober mendatang di GOR Ciracas Jakarta Timur.
Kejurnas Gulat Senior dan Test-Event kompetisi gulat Asian Games XVIII/2018 ini diikuti ratusan pegulat dari belasan Pengprov PGSI dan perwakilan dari Thailand, yang menyertakan 10 pegulatnya.
Ke-13 pegulat senior DKI Jakarta ini adalah Elipitua Siregar (gaya bebas putra kelas 57 kg), Eriksson Tambunan (gaya bebas putra/65 kg), Rizky Dermawan (gaya bebas putra/74 kg), Andriansyah (geya bebas putra/97 kg), Lutfi Azhar (gaya bebas putra/125 kg), M.Irfan Saputra (gaya gregoputra/59 kg), Rahmat Darmawan (gaya grego putra/66 kg), Andika Sulaiman (gaya grego putra/75 kg), M.Rudiansyah (gaya grego putra/85 kg), Nur Rusli (gaya grego putra/130 kg), Dwi Nur Anggraeni (gaya bebas putri/48 kg), Yuni Hasna Pertiwi (gaya bebas putri/58 kg), dan Shilpa Setty (gaya bebas putri/63 kg).
Ke-13 pegulat selama ini ditangani serius oleh pelatih Sahat Linson Simanjuntak dan Antoni Timbul Romulo.
"Kita berharap bisa meraih lima medali emas, tetapi dapat tiga saja sudah bagus," ungkap Sekretaris Umum Pengprov PGSI DKI Jakarta Wilbertus Sihotang saat melepas tim gulat DKI Jakarta, Sabtu (21/10/2017) malam di GOR Ragunan, Jaksel.
"Insha Allah, target tersebut akan diperjuangkan secara optimal oleh para pegulat terbaik kita ini. Saya dan kita semua harus percaya kepada kemampuan mereka," tanggap H.Heru Pujihartono, Ketua Bidang Dana Pengprov PGSI DKI Jakarta yang selama sekitar dua bulan ini mempersiapkan para pegulat pelatda Pengprov PGSI DKI Jakarta dalam TC khusus di Ragunan.
Sebagaimana pada beberapa event gulat lain yang sudah diikuti sebelum ini, H.Heru Pujihartono kembali dipercaya sebagai Chef de Mission (CdM) kontingen gulat DKI Jakarta ke Kejurnas dan Test-Event Asian Games XVIII/2018 ini.
Pemilik perusahaan katering Nendia Primarasa di kawasan Bina Harapan 38-A, Pancoran, Jaksel, ini, sebelumnya juga menjadi CdM tim gulat pelajar DKI Jakarta ke Kejuaraan Antar-PPLP di Serang, Banten, dan Popnas di Grobogan, Jateng.
Dalam sambutannya mewakili Ketua Umum Pengprov PGSI DKI Jakarta Steven Setiabudi Musa yang berhalangan hadir, H. Heru Pujihartono meminta ke-13 pegulat senior DKI Jakarta ini untuk tampil baik dan fight namun dengan tetap menjunjung tinggi semangat fair-play.
"Tampil baik dan fight itu adalah kewajiban utama seorang atlet, namun tentu menjadi tuntutan kita semua juga agar tidak menodai sportivitas," tegas H.Heru Pujihartono, yang juga pemilik klub sepak bola Matador dan penyandang Dan-1 karate itu.
Bersamaan acara pelepasan ini Wilbertus Sihotang secara resmi menyampaikan surat penunjukkan Heru Pujihartono sebagai CdM kontingen gulat DKI Jakarta.
Wilbertus Sihotang menjelaskan, persaingan di Kejurnas Senior sekaligus Test-Event Gulat Asian Games XVIII/2018 ini pastinya sangat ketat. Apalagi, para pemenang di setiap kelas direncanakan untuk dikirim ke kompetisi mancanegara.
"Jadi pasti ketat," kata Sihotang, yang juga salah satu juri gulat nasional dan internasional itu. Untuk penjurian, panitia juga mengundang beberapa juri dari luar negeri, diantaranya Uzbekistan.