Junita menambahkan, Masyarakat dapat mengunduh aplikasi MoCehat di Playstore dan App Store, kemudian mendaftarkan diri di aplikasi untuk merekam langkahnya.
Selain bisa untuk merekam langkah, terdapat tantangan-tantangan yang bisa dipilih agar partisipan lebih bersemangat untuk berjalan kaki.
Combiphar memberikan nilai tambah untuk masyarakat yang berpartisipasi aktif dalam gerakan #JalanTerusIndonesia.
Total jumlah langkah yang mencukupi dapat ditukar dengan e-voucher untuk berbelanja di MoCehat atau Guardian.
Selain itu, setiap partisipan yang telah mencatatkan langkah minimal 4000 langkah/hari akan mendapatkan ucapan selamat dari mantan Atlet peraih medali yang ditampilkan di billboard LED yang ada di pintu 9 Gelora Bung Karno Senayan dan Gatot Subroto.
Foto partisipan juga akan terpampang sebagai bagian dari mozaik yang membentuk bendera merah putih.
Atlet Indonesia juga mendukung langkah Combiphar dalam menyiapkan aplikasi MoCehat. “Untuk atlet Indonesia, saya rasa yang sedang bertanding di Asian Games ini akan sangat terbantu. Energinya sampai pada saat mereka tahu bahwa ada Campaign #JalanTerusIndonesia, dimana mereka berjuang mati matian untuk merah putih di lapangan dan seluruh Indonesia ikut memberi energi dengan berjalan lebih banyak. Jadi, seluruh Indonesia ikut bertanding di bidangnya masing-masing. Saya rasa itu energinya baik. Kita sebagai tuan rumah juga bisa memberikan contoh ke negara negara lain dan saya rasa ini sesuatu yang bisa jadi global,” ujar Joe Taslim.
Hal yang sama disampaikan oleh mantan atlet Indonesia Richard Sam Bera.
“Salah satu indikasi kesuksesan suatu perhelatan olahraga di suatu negara adalah jika masyarakat ikut bersemangat berolahraga dan menjadikan negara tersebut lebih sehat. Olahraga termudah adalah berjalan kaki. Dengan program ini, masyarakat dapat secara aktif ikut memeriahkan Asian Games 2018 dan sekaligus meningkatkan peringkat Indonesia di kancah internasional,” katanya.