Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pegolf Indonesia Danny Masrin mempunyai keinginan untuk bermain di Olimpiade 2020 Tokyo.
Untuk itu, Danny terus fokus mengumpulkan poin di setiap kejuaraan yang diikutinya. Pasalnya, Danny saat ini berada di rangking 961 pegolf dunia.
“Target saya tahun depan bisa mendapat rangking poin untuk Olimpiade 2020. Jadi saya harus berpikir bagaimana bisa sering bermain di Asian Development Tour karena lebih mudah mendapat poinnya," kata Danny di Royale Jakarta Golf Club, Selasa (11/12/2018).
Danny menambahkan bahwa Penghitungan poin Olimpiade sudah dimulai sejak Juni 2018 dan berakhir di bulan yang sama 2020.
Total minimal ada 30 turnamen yang harus dia ikuti selama satu tahun. Khusus tahun depan dia sudah membidik beberapa turnamen yang akan diikuti. Mulai dari Singapura, Jepang, dan Selandia Baru.
"Banyak pertandingan besar tapi kompetisinya juga berat. Sebaliknya ada turnamen kecil tapi poinnya juga sedikit. Jadi saya harus memikirkan hal itu. Semoga saya bisa membuat skejul yang lengkap dan jelas agar dapat mengatur waktu main dan recovery dan kondisi badan pun jauh lebih siap." ujar Danny.
"Saya juga berharap semoga tahun depan banyak agenda ADT digelar di Indonesia. Saya sudah banyak mengenal lapangan di sini sehingga peluang untuk mendapat poin terbuka jika digelar di rumah sendiri," pungkasnya.
Tak lama lagi tepatnya pada 13-16 Desember 2018, penampilan Danny Masrin akan tersaji dalam kejuaraan Indonesian Masters 2018 yang dihelat di Royale Jakarta Golf Club.
Dalam kejuaraan itu, pegolf ternama Indonesia itu pun akan bersaing dengan 144 pegolf dari seluruh dunia, diantaranya Justin Rose dan Henrik Setenson.