Laporan Wartawan Teibunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Scorpio Jakarta akhirnya mampu menaklukkan Tenaga Baru Pontianak meski lewat jalur overtime (68-64) di laga perdana kompetisi bola basket putri Srikandi Cup Seri 2 Jakarta, yang bergulir di GOR Grogol, Jakarta Barat, Senin (11/2/2019).
Sempat tertinggal di kuarter pertama dari Tenaga Baru Pontianak 14-10, Scorpio Jakarta baru bisa membalasnya di 10 menit kuarter berikutnya.
Diawali empat poin berturut-turut yang dibuat para pemain Scorpio Jakarta, mereka menyamakan kedudukan menjadi 14-14.
Menit selanjutnya, kedua tim menambah raihan 2 angka, masing-masing lewat Calista Elvira (Tenaga Baru Pontianak) dan lay up pemain Scorpio Jakarta, Siti Getanamira (kedudukan 16-16).
Laju tim Scorpio Jakarta pada menit berikutnya semakin membaik.
Lima poin tambahan lagi dikemas oleh Natasha Clara Rananmasse dan Delaya Maria, tim asuhan BudiĀ Wardoyo pun meninggalkan Tenaga Baru Pontianak 21-16.
Delaya Maria menjadi aktor kemenangan Scorpio Jakarta di dua kali 10 menit pertama.
Dua kali tembakan tiga angkanya bersarang telak di jaring lawan dan mengantarkan timnya meraih kemenangan sementara di babak pertama dengan selisih 11 angka (29-18).
Jeda turun minum, Tenaga Baru Pontianak yang dilatih oleh Irma Amelya mencoba meningkatkan tempo permainannya.
Poin demi poin berhasil mereka kumpulkan memanfaatkan banyaknya kesalahan yang dilakukan pemain Scorpio Jakarta.
Bahkan saat waktu menyisakan 35 detik, Fanny Kalumata cs berhasil memangkas margin kekalahan mereka hanya menjadi dua poin saja (40-38).
Kesempatan Tenaga Baru Pontianak untuk menyamakan kedudukan sempat terbuka lebar lewat Anjelin Simanjutak yang mendapatkan dua kali kesempatan tembakan bebas, sayangnya pemain berposisi point guard tersebut hanya bisa membuat satu poin tambahan saja.
Scorpio Jakarta akhirnya masih unggul walau hanya dengan selisih setengah bola saja 40-39.
Sepuluh menit akhir, kedua tim terus tampil ngotot di lapangan, bahkan puncaknya sampai harus memaksakan babak tambahan waktu (skor 59-59).
Meski dalam kondisi pemain yang sebenarnya terlihat letih, Scorpio Jakarta akhirnya bisa mencuri momentum kemenangan atas lawannya.
Sembilan poin beruntun pun berhasil dicetak para pemain Scorpio Jakarta di babak tambahan ini untuk mempertegas kemenangan atas lawannya.
Di pertandingan ini, pemain Scorpio Jakarta, Delaya Maria menjadi top skor untuk timnya dengan catatan 24 angka yang ia cetak, menyusul rekannya Siti Getanamira dengan 16 poin.
Anjelin Rosmika Simanjuntak, pengatur serangan Tenaga Baru Pontianak menjadi pendukung angka terbanyak dengan total 23 angka yang ia buat.
"Kami kurang chemistry. Game tadi berlangsung cukup ketat dan lawan juga bermain cukup baik. Pertandingan berikutnya kami harus lebih baik lagi," ujar Anjelin Rosmika Simanjuntak.
"Ya, ini game awal dan ketat, kami baru bisa mendapatkan ritme permainan lagi di akhir pertandingan. Mungkin karena game pertama kami masih belum panas," komentar Delaya Maria.
"Semoga ini bukan habit Scorpio (unggul jauh di kuarter kedua tapi bisa disusul di kuarter ketiga). Seperti yang saya bilang, beberapa pemain inti kami memang masih dalam fase pemulihan. Tadi di kuarter ketiga para pemain juga sudah mengeluh kesakitan. Yah, saya bersyukur kami bisa ambil game ini," papar Budi Wardoyo. (*)