TRIBUNNEWS.COM - Kehadiran Rionny Mainaky sebagai pelatih kepala tunggal putri nasional Indonesia tak cuma disambut positif oleh Fitriani.
Lebih dari itu, pebulu tangkis tunggal putri nasioal Indonesia itu juga berharap duet Rionny Mainaky dan Minarti Timur bisa membangkitkan prestasi tunggal putri.
Dari lima nomor pertandingan bulu tangkis, tunggal putri memang masih menjadi titik lemah Indonesia.
Bahkan, keberhasilan Fitriani meraih gelar juara pada Thailand Masters 2019, Januari lalu, tidak cukup untuk melecut kebangkitan prestasi tim tunggal putri Tanah Air.
Alhasil, sampai sekarang, belum ada pebulu tangkis tunggal putri Merah Putih yang menembus posisi 10 besar.
Fitriani menempati peringkat ke-30 dunia, sedangkan Gregoria Mariska Tunjung berada 15 setrip di atasnya.