Soal pilihannya menjadi lifter yang notabene adalah olahraga keras dengan risiko berat, Cantika yang mempunyai paras cantik mengaku tak mempermasalahkan itu.
Bahkan, ia sudah mengetahui risiko apa saja sebelum ia menggeluti olahraga ini.
“Saya sudah tahu risikonya olahraga ini. Kan, saya dari kecil juga sudah tomboy,” ujarnya.
“Saya tidak suka pakai rok, ke salon juga paling satu tahun sekali. Pakai rok kalau sekolah saja,” kata Cantika saat menjelaskan kepribadiannya yang memang tidak terlalu feminim.
Satu bulan berada di Pelatnas PB PABBSI, kini Cantika mendapat kesempatan untuk berlaga di kejuaraan Asia yang akan dihelat di China pada 18-26 April 2019.
Di kejuaraan tersebut, Cantika mengaku tak terlalu menargetkan yang muluk-muluk.
“Ya, saya ingin yang terbaik saja. Kalau mikir ke sana (juara) ya berat ya. Cantika ingin berusaha dulu, sekuat saya. Hasilnya biar yang di atas yang menentukan,” pungkasnya.