TRIBUNNEWS.COM - Perjuangan BTN CLS Knights Indonesia untuk menjadi juara Asean Basketball League (ABL) 2018-2019 menemui rintangan besar.
Nasib CLS Knights Indonesia berada diujung tanduk setelah kembali menderita kekalahan dari Singapore Slingers pada laga final ketiga ABL 2018-2019.
Bermain di GOR Kertajaya Surabaya, Brandon Jawato dkk. harus kalah 60-63 setelah melalui duel yang super ketat.
Kekalahan itu membuat CLS Knights Indonesia untuk sementara tertinggal 1-2 dari rangkaian final ABL 2018-2019 yang menggunakan sistem best of five.
Meski demikian, tim basket asal Surabaya ini masih berpeluang menyabet gelar juara andai bisa memenangkan dua pertemuan selanjutnya dengan Singapore Slingers.
Baca Juga : Final ABL - Kalah Tipis, CLS Knights Indonesia Kecolongan di Kandang
Perjuangan CLS untuk mewujudkan misinya itu bakal dimulai pada Sabtu (11/5/2019) di mana mereka akan kembali menjamu Slingers pada partai final keempat.
Andai mampu meraih kemenangan pada laga itu, maka juara ABL 2018-2019 akan ditentukan pada final kelima yang digelar di OCBC Arena, Singapura, pada 15 Mei 2019.
Jelang menghadapi laga final keempat, tim basket asal Kota Pahlawan itu menggelar latihan pada Jumat (10/5/2019) pagi di GOR Kertajaya.
Walau berada di ujung tanduk, pelatih serta pemain CLS Knights tampak menjalani sesi dengan ceria dan optimistis.