Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wasit basket Indonesia, Harja Jaladri terpilih oleh federasi bola basket dunia, FIBA untuk bertugas pada turnamen Piala Dunia Basket 2019 yang akan dihelat di China pada 31 Agustus – 15 September.
Dalam acara buka bersama yang diadakan oleh Perbasi di Mal FX Sudirman Jakarta, Kamis (30/5/2019) Harja pun memaparkan bagaimana dirinya bisa terpilih.
“Saya jadi wasit internasional dari tahun 2005, pertama kali jadi wasit netral yang dipilih FIBA langsung. Pertana kali ditunjuk pimpin kejuaraan dunia u-17 tahun 2014, setelah itu 2016 NBA summer league, habis itu tahun kemarin 2018 ke kejuaraan dunia womens cup di Spanyol, dan tahun ini Alhamdulillah ke China untuk world cup senior,” cerita Harja.
“Prosesnya panjang kalau untuk di FIBA sendiri sudah mulai dua tahun kita punya elite program;referee elite program, di situ di dunia ada berapa ratus wasit ya, dari program itu akhirnya dipilih-pilih. Ada saringannya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Pria asal Cirebon itu pun menjelaskan kriteria pemilihan juga sudah dilakukan FIBA sejak memimpin kualifikasi kejuaraan dunia.
Bahkan di ajang tersebut, Harja dan ratusan wasit lainnya dinilai secara menyeluruh mulai dari fisik dan kualitas memimpin pertandingan, hingga akhinrya terpilih sebanyak 56 wasit.
“Jadi dari track record saat memimpin kualifikasi kejuaraan dunia asia, dan mereka yang menentukan. Selain itu dari semua kejuaran under FIBA mereka lihat karena supervisor dari mereka juga lihat, dan selalu memantau pertandingan FIBA, disaring sampai terpilih 56 wasit,” kata Harja.
Seperti diketahui, Harja merupakan salah satu wasit yang mempunyai nama besar di Indonesia. Ia bahkan sempat mendapat gelar sebagai best referee untuk turnamen Indonesian Basketball League (IBL).