Indonesia siap mengirimkan wakilnya untuk cabang olahraga elektronik atau esports game Tekken 7. Simak berita selengkapnya!
TRIBUNNEWS.COM - Dalam turnamen IENC atau Indonesia Esports National Championship, selain memertandingkan game Dota 2 dan Mobile Legends, turnamen esports berskala nasional tersebut juga mengadakan turnamen game Tekken 7.
Turnamen game Tekken 7 ini termasuk istimewa, karena dua pemenangnya akan mengikuti Pelatnas Esports untuk dikirim ke SEA Games 2019.
Kedua pemenang tersebut adalah Muhammad Adriyansyah Jusuf - SOG dari Meat DKI Jakarta, dan juara dua Anthony Drivals dari tj DKI Jakarta.
Muhammad Adriyansyah Jusuf yang merupakan juara pertama berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp 30 juta.
Baca: Update Closed Qualifier The International 2019 Regional Amerika Utara, Forward Gaming Melaju ke TI9
Baca: Update The International 2019, 18 Tim Profesional Siap Bertarung
Sedangkan juara kedua berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp 15 juta.
Setelah berakhirnya turnamen Tekken 7, kedua juara tersebut akan menjalani Pelatnas SEA Games 2019, seperti yang dikutip Tribunnews melalui akun Facebook resmi IESPA.
Dikuti dari Gamebrott, kedua pemenang tersebut akan menyusul atlet yang terpilih terlebih dahulu, yakni dari Hearthstone dan Starcraft 2.
Sementara untuk AOV, Dota 2, dan Mobile Legends, pihak IESPA masih menyeleksi untuk menentukan siapakah yang akan menjadi wakil Indonesia nantinya.
Turnamen IENC 2019 tersebut bekerjasama dengan IESPA yang merupakan organisasi esports di Indonesia untuk mencari pemain berbakat.
Tekken 7 merupakan satu dari enam game yang akan menjadi cabang olahraga elektronik atau esports di SEA Games 2019 di Filipina.
Game lainnya adalah Arena Of Valor atau AOV, Mobile Legends, Dota 2, Starcraft 2, dan Hearthstone.
KOI Tantang Atlet Minimal Bawa Pulang 2 Emas
Melihat suksesnya ekshibisi Esports di Asian Games 2018 tahun lalu, menjadi bukti bahwa kompetisi game merupakan cabang olahraga yang pantas mendapatkan pengakuat komite Olimpiade.
Tahun ini, akan diadakan SEA Games 2019 yang diselenggarakan akhir tahun nanti.
Plt Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Hellen Sarita Delima memberikan tantangan kepada tim Esports indonesia yang berjuang di SEA Games 2019 untuk membawa minimal 2 mendali emas.
Pernyataan sekaligus ancaman dari Hellen itu saat pembukaan Indonesia Esports League University Serius 2019 pada Rabu (30/1/2019).
Target tersebut menurutnya cukup realistis bila melinah nomer yang dipertandingan dalam SEA Games nanti.
Baca: Kenapa Esports masuk ranah Olahraga? Begini Penjelasan Menpora
Hellen memiliki keyakinan bahwa kemampuan atlet Esports Indonesia dapat membawa minimal 2 emas dalam cabang ini.
Cabang Esports akan menggabungkan 6 game dari berbagai platform mulai dari PC hingga Konsol.
Game tersebut adalah Dota 2 (PC), StarCraft II (PC), MLBB (Mobile), AoV (Mobile), Tekken 7 (Konsol), dan NBA2k19 (Konsol).
Dilansir esports.id, Presiden Asosiasi Esports Indonesia (IESPA), Eddy Lim masih memperdebatkan bahwa game NBA2k19, karena game tersebut masih bisa diganti dengan yang lainnya.
Eddy Lim juga yakin memiliki peluang besar dari cabang Dota 2 dan Tekken 7, disusul AoV dan MLBB.
Ia juga menjelaskan, agar dapat mencapai target tersebut, nantinya akan diadakan pelatnas Esports SEA Games.
Menpora, Imam Nahrawi juga Menegaskan bakal mendukung penuh rencana persiapan timnas Esports Indonesia yang akan berlaga di Manila.
Imam juga memberi gambaran terkait peraihan medali emas.
Ia yakin bahwa Esports Indonesia bisa meraih 3 medali emas dari 6 yang diperebutkan.
(Tribunnews.com/ Renald)