TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengprov PRSI DKI Jakarta bekerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menggagas event bertajuk Jakarta Aquatic Invitation (JAI) yang akan berlangsung di Stadion Akuatik Renang Gelora Bung Karno, Jakarta, 1-4 Agustus 2019.
Wakil Ketua Umum PB PRSI, Harlin E Rahardjo mengatakan ajang Jakarta Aquatic Invitation ini merupakan sinkronisasi dari ajang Festival Akuatik Indonesia (FAI) 2019, April lalu.
"Di FAI 2019 lalu, cabang renang sudah dipertandingkan. Dan di JAI ini tiga cabang lainnya dilombakan," ucap Harlin.
Kepala Dispora, Ahmad Firdaus mengatakan Jakarta Aquatic Invitation ini akan melombakan tiga cabang olahraga polo air, renang artistik dan loncat indah.
Tidak hanya beberapa kota di Indonesia, lanjut Firdaus, peserta juga diikuti dari negara kawasan ASEAN yang akan bertanding di SEA Games 2019 seperti Singapura, Malaysia, Filipina dan Indonesia yang diwakili beberapa daerah.
"Polo air diikuti timnas Filipina yang akan menjadi tuan rumah SEA Games, juga ada Singapura putra dan putri. Tidak ketinggalan raja loncat indah kawasan ASEAN yakni Malaysia yang mengirim atletnya di loncat indah," ungkap Firdaus.
Beberapa daerah yang berpartisipasi di JAI 2019 diantaranya, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Kalimantan Timur, Papua dan Sumatera Selatan.
"Semoga event ini bisa dijadikan persiapan awal bagi atlet-atlet DKI sebelum terjun di PON 2020 Papua, serta persiapan atlet DKI Jakarta di ajang SEA Games 2019 Filipina," harap Firdaus.
Diterangkan Dean Baldwin, Ketua Panitia, untuk cabang polo air, akan melombakan tiga nomor yakni senior putra, senior putri dan tim putra dibawah usia 20 tahun.
Untuk polo, imbuh Dean, peserta asing yang bertanding yakni Timnas Senior Filipina yang dipersiapkan untuk SEA Games, lalu Singapura mengirim dua tim putri senior A dan B, serta satu lagi tim putra Singapura U-20
"Untuk pemain timnas polo air Indonesia, mereka menyebar membela daerah masing-masing. Seperti dua atlet polo air yang baru saja berguru di Serbia, Ridjkie Mulia dan Rezza Auditya membela DKI Jakarta. Ini juga bakal jadi miniatur PON 2020," jelas Dean yang juga pelatih timnas polo air Indonesia.
Untuk dua cabang olahraga lain yakni renang artistik dan loncat indah juga tidak kalah serunya. Kepala Seksi Kerjasama Keolahragaan Dispora DKI, Tomi Ari Sudewo, menjelaskan loncat indah akan diikuti Malaysia, yang dikenal sebagai rajanya loncat indah kawasan ASEAN.
"Loncat indah sendiri juga menjadikan ajang ini pembinaan, karena melombakan nomor baru untuk pemula yakni papan 1 meter dan 3 meter," ujar Tomi.
DKI sendiri akan menurunkan atlet terbaiknya yang tampil di Asian Games 2018 lalu, Andriyan dan Adityo Putra.
Sedangkan untuk renang artistik juga akan diikuti Singapura, yang menang punya prestasi di kawasabn Asia Tenggara. Kontingen DKI Jakarta sendiri akan menurunkan atlet Asian Games 2018 lalu yakni Naima Sheeda Sharita dan juga ada atlet cantik Andriani Shintya Ardhana.