TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Laga-laga keras dan sengit tersaji dalam babak perempatfinal turnamen bertajuk “10th Yonex-Sunrise Doubles Special Championships 2019” Presented by Candra Wijaya.
Dalam laga yang mentas pada Jumat (20/9/2019), para pemain harus mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik untuk maju ke babak-babak akhir.
Pada ajang khusus nomor ganda yang digelar di Hall Daihatsu Candra Wijaya International Badminton Centre (CWIBC), Jalan Jelupang Raya No. 15, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, banyak tersaji partai-partai seru. Pertandingan demi pertandingan di babak perempatfinal, berjalan sengit.
Pada nomor ganda putri U-17, Irgi Apprilla Hizkia Rifa Putri/Vyananda Bintang Racketta asal klub Exist Jakarta harus berjibaku saat mengalahkan Assyifa Rizki Rahayu/Puspa Rosalia Damayanti (Djarum Kudus). Meski menang dua gim, 21-11, 21-16 atas unggulan keempat tersebut, Irgi/Vyananda perlu mengerahkan segala ketrampilannya.
"Memang menang dua gim, tetapi untuk bisa mendapatkan satu angka pun, saya harus mengeluarkan seluruh kemampuan. Saya juga berbekal main lebih semangat," uNGKAP Vyananda.
Di semifinal yang bakal digelar Sabtu (21/9) pagi, Irgi/Vyananda akan bertemu wakil Djarum lainnya, Jessica Maya Rismawardani/Nethania Irawan. Pasangan unggulan pertama ini juga harus memerah keringat lebih banyak untuk lolos ke babak empat besar setelah mengandaskan wakil Jaya Raya Jakarta, Anyza Velda Syafira/Shafa Aura Rahmani, 21-16, 15-21, 21-12.
"Kalau sudah mendekati babak-babak akhir, partai demi partai yang dilakoni pemain biasanya makin sengit dan sulit. Tadi pemain saya lebih tenang di gim penentuan," kata pelatih PB Djarum, Dharma Gunawi.
Partai semifinal lain di ganda putri U-17 akan mempertemukan Ridya Aulia Fatasya/Sofy Al Mushira Asharunnia (Djarum) dengan Sabrina Ajeng Takira/Savira Nurul Husnia (Jaya Raya). Ridya/Sofy maju ke semifinal dengan menekuk wakil tuan rumah Daihatsu CWIBC, Nabila Putri Arsyillah/Nadelita Puspitanaya, 21-15, 21-12.
Sementara unggulan kedua, Sabrina/Savira ke babak empat besar setelah menyingkirkan Fadillah Nur Hidayah/Hazhiza Ardian (Exist), 21-13, 25-23.
"Untuk bisa maju ke final, pasangan kami perlu berjuang lebih keras. Apalagi di partai semifinal, biasanya tidak hanya ketrampilan tetapi juga mental yang akan menentukan kemenangan" kata Sri Wulan, pelatih Jaya Raya.
Di ganda campuran U-17, juga tersaji laga ketat. Wakil tuan rumah Daihatsu CWIBC, Galuh Dwi Putra/Nabila Putri Arsyillah juga harus bermain tiga gim ketat untuk maju ke semifinal. Unggulan pertama ini maju ke semifinal dengan menyingkirkan Ariel Iktus Sukandar/Shafa Aura Rahmad (Jaya Raya), 23-21, 19-21, 21-14.
Pada ganda campuran U-15, wakil Exist, Alvin Syaputra/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu melaju ke semifinal dengan menggulingkan, Muhammad Ilham Hasyim/Reva Olivia Damayanti asal Jaya Raya dengan 21-17, 21-16.
"Kans Alvin/Felisha untuk lolos ke final tetap terbuka. Tinggal bagaimana penampilan mereka besok. Semoga saja bisa maksimal," jelas pelatih PB Exist, Prasetyo Restu Basuki.
Langkah lolos ke semifinal juga diikuti Zidane Attsuba Efendi/Alya Ardelia yang menang atas rekan seklub Jaya Raya, Ahmad Daris Al Barru/ Rachel Agnesia Sabatini, 21-18, 21-16.
"Saya senang melihat bagaimana perjuangan para pemain di tengah lapangan. Mereka berjuang pantang menyerah dan ngotot. Ini merupakan modal untuk bisa menjadi pemain berprestasi besar di masa depan" ujar Candra Wijaya, inisiator kejuaraan.
Babak semifinal kejuaraan berhadiah total Rp150 juta dan mempertandingkan nomor ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran U-15, U-17, dan U-19 ini digelar Sabtu (21/9) pukul 08.30 pagi. Sementara babak final berlangsung mulai pukul 14.00 WIB.