News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Cerita dan Filosofi Gambar Semut di Helm Si Juara Dunia Marc Marquez

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Marc Marquez berhasil meraih kemenangan di MotoGP San Marino 2019.

Alhasil, Marc Marquez harus diberi tambahan bobot hingga 21 kg.

Kejadian serupa berulang saat melakoni debut di kejuaraan dunia MotoGP kelas 125 cc musim 2010.

Marc Marquez harus ditambahi bobot 16 kg di motor 125 cc agar memenuhi bobot minimum.

Baca: Antisipasi Persib Agar Tak Dikerjai, Supardi Nasir: Lucu, Kami Tidak Boleh Merebut Bola

Baca: Wasit Madura United Vs Persib Dianggap Berat Sebelah, Kasatgas Antimafia Bola Bereaksi

Baca: Hal-Hal Menarik Saat Marc Marquez Juara Dunia Lagi: Tak Berdayanya Dovi, Quartararo Musuh Utama

Baca: Tiga Nama Calon Penyerang Anyar Manchester United: Darah Muda Pemain U-23

Baca: Hal-Hal Aneh pada Kecelakaan Marc Marquez Jelang MotoGP Thailand 2019

Box Repsol
Maskot Semut sudah jadi identitas Marc Marquez yang berjuang keras dan mengedepankan kerja sama tim

Dengan kata lain, Marc Marquez yang mungil kala itu mesti mengendalikan motor yang bobotnya dua kali lebih berat darinya.

Itu dia alasannya kenapa 'The Ant Man' Marc Marquez menjadikan Semut Merah sebagai simbol atau ikon pribadinya.

Marc Marquez mencomot filosofi semut merah yang meskipun tubuhnya mungil namun bisa memboyong benda yang bebannya 100 kali lebih berat dari bobot tubuhnya.

Selain itu juga, Marc Marquez mencomoto filosofi semut merah ini dalam kerja sama tim yang jadi ciri khas semut merah.

Sejak 2012, Marc Marquez memutuskan Semut Merah menjadi maskotnya dan terpampang di helmnya.

Baca: Marc Marquez Juara Dunia, Ini Sederet Rekor Mengagumkan Si Semut: Bikin Rossi Iri dan Cemas

Baca: Hal-Hal Menarik Saat Marc Marquez Juara Dunia Lagi: Tak Berdayanya Dovi, Quartararo Musuh Utama

Baca: Valentino Rossi Khawatir Marc Marquez Segera Samai Torehan Sembilan Gelar Juara Dunianya

Deretan Rekor Mengagumkan, Rossi? Lewat!

Marc Marquez menggenapi gelar juara dunia MotoGP keenam di GP Thailand 2019.

Marc Marquez mengunci gelar juara dua tahun berurut-turut (2018 dan 2019) sebelum seri musim berakhir.

Tahun lalu Marquez mengunci gelar di GP Jepang, tuan rumah pabrikan Honda. Tahun ini dia mengunci gelar satu seri lebih cepat di Thailand.

Persamaannya adalah keduanya sama-sama di Benua Asia.

Baca: Antisipasi Persib Agar Tak Dikerjai, Supardi Nasir: Lucu, Kami Tidak Boleh Merebut Bola

Baca: Wasit Madura United Vs Persib Dianggap Berat Sebelah, Kasatgas Antimafia Bola Bereaksi

Baca: Hal-Hal Menarik Saat Marc Marquez Juara Dunia Lagi: Tak Berdayanya Dovi, Quartararo Musuh Utama

Baca: Tiga Nama Calon Penyerang Anyar Manchester United: Darah Muda Pemain U-23

Baca: Hal-Hal Aneh pada Kecelakaan Marc Marquez Jelang MotoGP Thailand 2019

Marc Marquez berhasil meraih kemenangan di MotoGP San Marino 2019 (MotoGP)

Marc Marquez tercatat lahir di Cervera, Lleida, Spanyol, pada tanggal 17 Februari 1993.

Musim 2019 dia berumur 26 tahun dan mengoleksi delapan gelar juara semua kelas, yakni kelas 125cc (2010), Moto2 (2012), dan lima gelar MotoGP pada 2013, 2014, 2016, 2017, dan 2018, atau jadi enam dengan gelar 2019.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini