TRIBUNNEWS.COM - Keputusan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) mendapuk Flandy Limpele sebagai pelatih tim ganda putra Malaysia dinilai cukup tepat.
Pelatih bulu tangkis asal Indonesia tersebut diharapkan mampu mengangkat performa pemain ganda putra Negeri Jiran.
Flandy Limpele juga sudah terbukti berhasil mempoles anak didiknya sebelum memutuskan menerima pinangan tim Malaysia.
Flandy Limpele sebelumnya berhasil mengangkat prestasi bulu tangkis India melalui nomor ganda putra.
Salah satu ganda putra yang disebut menuai kesuksesan di bawah didikan Flandy Limpele adalah Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Keduanya mampu menjelma sebagai salah satu ganda putra yang cukup impresif performanya di berbagai turnamen.
Gelar tersebut juga menjadi raihan prestasi terbaik keduanya dalam meniti karier sebagai pasangan ganda putra dunia.
Selain itu, pasangan asal India tersebut akhirnya kini menduduki peringkat sepuluh besar dunia.
Pasangan Satwiksairah/Chirag juga secara konsisten telah berhasil mengalahkan lima ganda putra teratas dunia dalam beberapa tahun terakhir.
Usut demi usut, Flandy Limpele ternyata memiliki keterampilan utama dalam menjalani peran sebagai pelatih yakni ia terfokus untuk meningkatkan daya tahan setiap anak didiknya.
Pelatih yang merupakan legenda bulu tangkis Indonesia tersebut memang dikenal sebagai pelatih yang banyak menekankan masalah kebugaran.
Keterampilan yang dimiliki Flandy Limpele tersebut diungkapkan secara langsung oleh mantan anak didiknya, Chirag Shetty.
"Program Flandy Limpele lebih tentang membangun ketahanan anda," ungkap Chirag kepada Olympic Channel, dilansir The Star.
"Kami melakukan lebih banyak sesi olahraga dan berlari, menantang tubuh kami sehingga sekarang kami lebih bugar," akuinya.
Salah satu tujuan Flandy Limpele lebih menekankan daya tahan agar setiap anak didiknya tidak mudah lelah dalam bertanding.
Apalagi, pertandingan bulu tangkis membutuhkan ketahanan fisik yang luar biasa mengingat intensitas jadwal pertandingan yang dilakoni oleh setiap atlet.
"Latihannya adalah tentang memastikan bahwa kami bisa bertahan lebih lama meskipun pertandingan terus berlanjut," beber Chirag.
Chirag mengakui berkat didikan Flandi Limpele, ia dan partnernya kini mampu bermain dengan porsi yang lebih berat.
"Hal itu benar-benar membantu kami terutama dalam pertandingan dimana kami telah memainkan tiga set maupun pertandingan," sambung Chirag.
Baca: Ekspresi Lucu Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya saat Divaksin Sebelum ke Manila Bikin Warganet Gemas
Baca: Olimpiade Tokyo Ditunda Tahun Depan, Herry IP Cemaskan Kondisi Hendra/Ahsan
Baca: Pebulutangkis Muda, Leo Rolly Carnando Ingin Petik Pengalaman dari Kevin/Marcus & Ahsan/Hendra
Jika benar keterampilan itu yang akan dibawa oleh Flandy Limpele tentu sangat sesuai dengan kebutuhan tim ganda putra Malaysia.
Secara khusus, pasangan ganda putra Malaysia nomor satu yakni Aaron Chia/Soh Woii Yik bisa meningkatkan level daya tahan mereka.
Keduanya terlihat sering kehabisan bensin dalam momen-momen krusial dalam sebuah pertandingan.
Sebagai contoh, tiga dari lima kekalahan terakhir yang harus diterima oleh Aaron/Soh berasal dari Li Junhui/Liu Yuchen.
Pasangan Aaron/Soh selalu dipaksa bermain rubber game dan akhirnya menelan kekalahan.
Di Hong Kong Open, pasangan Aaron/Soh harus tumbang lewat permainan tiga set dengan skor 17-21,21-19,21-13.
Dua kekalahan lainnya adalah 21-19,15-21,9-21 di Indonesia Open dan 21-18,14-21,22-24 di Sudirman Cup.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)