TRIBUNNEWS.COM - Fabio Quartararo memiliki peran penting untuk meyakinkan Valentino Rossi agar berkenan bergabung ke Yamaha Petronas SRT.
Seperti yang diketahui, Fabio Quartararo secara tak langsung mendepak Valentino Rossi dari singgasananya di Movistar Yamaha.
Penampilan yang gemilang dari Quartararo di MotoGP 2019 lalu membuat tim utama Yamaha memilih untuk menggaetnya, dan mencoret nama Valentino Rossi untuk musim depan.
Baca: Valentino Rossi Bisa Bawa Yamaha Petronas SRT Berprestasi di MotoGP 2021
Baca: Negosiasi Berjalan Lancar, Valentino Rossi Selangkah Lagi Gabung Petronas SRT
Praktis, jalinan kerjasama Rossi dengan tim asal Jepang tersebut akan selesai di akhir tahun 2020 ini.
Terdepak dari tim utama membuat Valentino Rossi dalam persimpangan jalan saat ini.
Dengan usianya yang telah memasuki angka 41, ia perlu mengambil sikap, apakah akan meneruskan kariernya sebagai pembalap atau sebaliknya.
Berbagai faktor membuat Valentino Rossi dalam kondisi dilema saat ini.
Faktor paling kuat yang mempengaruhi The Doctor ialah penurunan performa yang ia alami di MotoGP tahun lalu.
Bermodalkan mesin utama YZR-M1, Rossi justru mengakhiri kejuaraan diurutan ke-7, dua strip dibawah Fabio Quartararo.
Kendati demikian, terdapat satu tim yang memiliki peluang besar untuk mendapatkan jasa The Doctor.
Ialah Yamaha Petronas SRT, tim satelit paling getol untuk menggunakan kemampuan pembalap Italia tersebut.
Meskipun demikian, hingga saat ini, Rossi belum melangsungkan pertemuan langsung dengan pihak tim satelit itu terkait kemungkinanya berlabuh.
Fabio Quartararo sendiri dipercaya memiliki peran sebagai kunci untuk meyakinkan kepindahan idolanya tersebut.
Quartararo pun akan mengatakan kepada Rossi bagaimana hubungan yang dimiliki timnya, sejauh ia memperkuat Petronas SRT.