News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dirut IBL Minta Klub-Klub Tes Kesehatan Para Pemainnya Sebelum Gelar Latihan

Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Junas Miradiarsyah, Direktur IBL

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah meminta kepada klub-klub IBL 2020 untuk memperhatikan kesehatan para pemainnya sebelum kembali kumpul dan berlatih.

Untuk memberikan rasa aman saat latihan, tes kesehatan atau Covid-19 pun jadi keharusan yang dilakukan para pemain IBL 2020.

Direktur Utama TVRI Helmi Yahya saat menyerahkan plakat kepada Direktur IBL Junas Miradiarsyah dalam acara kerjasama IBL dengan TVRI di Gedung TVRI, Jakarta, Selasa (7/1/2020). Tribunnews/Abdul Majid (tribunnews.com/abdul majid)

“Setiap klub juga diminta untuk memonitor ketat kondisi kesehatan pemain termasuk melakukan tes sebelumnya apabila fase latihan sudah dapat dilakukan nantinya,” ujar Junas. 

Seperti diketahui, IBL 2020 akan kembali bergulir pada 4 September – 5 Oktober 2020 yang rencananya digelar di satu tempat dan tanpa diperkuat pemain asing.

IBL juga sebelumnya telah melakukan rapat dengan para pemilik klub IBL 2020. Pertemuan itu di antaranya membahas protokol latihan jelang bergulirnya liga.

Menpora Zainuddin Amali menerima kedatangan Ketua SC Piala Presiden Basket Maruarar Sirait, Ketua OC Cahyadi Wanda, Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih dan Direktur Indonesia Basketball League (IBL) Junas Miradiarsyah di kantornya Jakarta kemarin. Menpora dijadwalkan membuka turnamen Piala Presiden Bolabasket di GOR Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah pada Rabu (20/11/2019). (Istimewa/Tribunnews.com)

Protokol itu juga dibuat dengan berkoordinasi ke pihak-pihak terkait, seperti Kemenpora dan mitra rumah sakit yang selama ini bekerja sama dengan IBL.

“Kami telah susun dan sudah kami serahkan kepada PP Perbasi untuk mendapat pandangan dan persetujuan. Tentunya juga harus sejalan dengan pemerintah, Kemenpora. Jika telah mendapat tanggapan, klub-klub bisa melakukan latihan tentu dengan mengacu protokol tersebut,” jelasnya.

Baca: Silvio Escobar Ungkap Kesulitan Mengemudi Pertama di Indonesia

Sementara itu, Kemenpora kemarin telah mengeluarkan surat edaran protokol kesehatan yang akan menjadi panduan cabor dalam melaksanakan pemusatan latihan nasional dan kompetisi. 

Panduan itu hanya sebagai rujukan umum. Sementara protokol kesehatan yang lebih detailnya diserahkan kepada masing-masing cabor. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini