TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Para pebulutangkis Indonesia akan bertanding dalam turnamen internal PBSI bertajuk Mola TV PBSI Home Tournament di Lapangan Pelatnas PBSI, Cipayung pada 24 Juni – 24 Juli yang dibagi dalam beberapa sektor.
Tim ganda putra menjadi tim pertama yang akan mengikuti kompetisi ini mulai besok, Rabu (24/6/2020).
Hadiah yang ditawarkan pun cukup menggiurkan. Mola TV PBSI Home Tournament berhadiah total Rp 500 juta.
Di nomor tunggal putra dan tunggal putri, juara pertama, kedua dan ketiga akan mendapat hadiah sebesar masing-masing Rp 20 juta, Rp 12 juta dan Rp 7 juta.
Pada nomor ganda putra, juara pertama mendapat hadiah sebesar Rp 50 juta, sedangkan juara kedua Rp 25 juta dan juara ketiga Rp 12,5 juta.
Di ganda putri dan ganda campuran, juara pertama berhak atas hadiah sebesar Rp 40 juta, juara kedua Rp 20 juta dan juara ketiga sebesar Rp 13 juta.
Selebihnya hadiah akan diberikan kepada mereka yang menempati peringkat keempat dan seterusnya, semua pemain yang ikut dalam kompetisi ini akan mendapatkan hadiah.
Susy Susanti selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI mengatakan pembagian jumlah hadiah ditentukan dari rangking akhir atau capaian yang diraih si atlet.
“Hadiah selain dari sponsor yaitu Mola TV juga datang dari para donatur yang memang selalu mendukung atlet-atlet bulutangkis kita,” kata Susy dalam rilis resmi PBSI.
“Kami tim bulutangkis bersyukur sekali di saat pandemi ini kami tetap dapat perhatian dan dukungan baik dari pemerintah, sponsor maupun para pemerhati bulutangkis. Pelatnas bisa berjalan dan home tournament bisa terlaksana karena kerjasama semua pihak, walaupun memang di saat seperti ini kami harus tetap berhati-hati dan mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah,” sambunngnya.
Susy melanjutkan, jumlah hadiah di tiap sektor berbeda-beda karena jumlah pesertanya pun berbeda. Di tim ganda putra misalnya yang hanya menurunkan enam pasangan saja.
Peserta dari ganda putra memang tidak full satu tim karena ada pemain-pemain muda yang baru kembali ke pelatnas setelah masa PSBB kemarin.
Sesuai protokol kesehatan, mereka sudah mengikuti rapid test dan sedang dikarantina selama 14 hari, jadi tidak mungkin ikut.