TRIBUNNEWS.COM - Berdasarkan hasil undian yang telah digelar oleh pihak penyelenggara Piala Thomas, Senin (3/8/2020), Indonesia dan Malaysia secara resmi tergabung dalam satu grup.
Indonesia dan Malaysia akan sama-sama berada pada Grup A dalam perhelatan Piala Thomas 2020.
Kedua tim bulu tangkis putra asal Asia Tenggara tersebut juga akan bertarung melawan Belanda dan Inggris di Grup A.
Berbicara perihal peluang tim yang kemungkinan besar bisa lolos ke fase selanjutnya, Indonesia dan Malaysia menjadi yang diunggulkan.
Baca: Thomas Cup 2020 - Pebulu Tangkis Muda Malaysia Waspadai Kekuatan Tim Indonesia
Baca: Analisis Drawing Piala Thomas dan Uber 2020, Susy: Kami Punya Kans Bawa Pulang Piala Thomas
Kualitas dari pemain kedua negara tersebut dipandang menjadi alasan utama baik Indonesia dan Malaysia diprediksi akan lolos ke babak berikutnya.
Alhasil, baik Indonesia dan Malaysia sama-sama mengusung target realistis terhadap capaian prestasi yang ingin ditorehkan para kontingennya dalam ajang tersebut.
Sebagaimana target yang diberikan oleh kontingen Indonesia, Susy Susanti selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) memfokuskan timnya agar lolos ke delapan besar dulu.
"Kami fokus ke babak delapan besar dulu. Kami punya kans. Kami mau membawa pulang Piala Thomas kembali ke Indonesia," kata Susy Susanti yang dilansir dari Badminton Indonesia.
"Lawan-lawan di grup tidak mudah untuk dihadapi, tetapi kami tetap optimistis," kata peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 tersebut.
Bagi Susy Susanti, pantang timnya meremehkan lawan kendati di atas kertas lebih unggul dari Malaysia, Belanda, maupun Inggris.
"Malaysia harus diwaspadai di Grup A. Kalau melihat kekuatan di atas kertas, kami lebih unggul dari Belanda dan Inggris."
"Namun, kami harus siap dan tidak boleh menganggap enteng lawan," lanjut peraih medali emas Olimpiade Barcelona ini.
Baca: Susy Susanti Optimis Tim Piala Thomas Indonesia Bisa Bawa Pulang Piala
Baca: Hasil Lengkap Drawing Piala Thomas dan Uber 2020: Indonesia dan Malaysia Satu Grup
Sementara, target yang lebih tinggi diusung oleh kontingen Malaysia dalam perhelatan Piala Thomas 2020.
Direktur pelatih tim nasional Malaysia, Wong Choong Hann mengutarakan timnya harus meningkatkan standar jika ingin terus maju dan berkembang kedepannya.