TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, menilai absennya Marc Marquez merupakan sebuah berkah bagi semua pembalap MotoGP.
Pada seri ketiga MotoGP Ceko 2020, Marc Marquez yang merupakan pembalap andalan pabrikan Honda dipastikan belum bisa mengaspal.
Marquez sejatinya telah mencoba kembali sejak MotoGP Andalusia, tepat beberapa hari usai operasi pemasangan plat di bagian lengan kanannya.
Baca: Jadwal FP1 dan FP2 MotoGP Ceko 2020 di Sirkuit Brno, Mulai Siang hingga Malam Ini
Baca: Jadwal MotoGP Ceko 2020, Hari Ini FP1 & FP, Kualifikasi dan Race Sirkuit Brno Live Trans 7
Namun, aksi Marc Marquez itu justru membuat cederanya meradang.
Ia juga sempat mencoba melakukan olahraga menggunakan lengannya yang cedera beberapa hari sebelum MotoGP Ceko 2020 dihelat.
Aksi nekat Marquez itu justru membuat kondisi lengannya semakin parah, ia diketahui harus menjalani operasi kedua.
Hal tersebut harus dilakukan karena plat di lengan Marquez mengalami kerusakan akibat akumulasi stres.
Usai operasi kedua ini, Marquez harus istirahat dua hari di rumah sakit dan resmi menyatakan mundur dari MotoGP Ceko 2020.
Absennya Marquez dari balapan GP Ceko 2020 membuat rivalnya Andrea Dovizioso memberikan tanggapannya.
Menurutnya, tanpa kehadiran Marquez membuat semua pembalap mempunyai kesempatan besar untuk naik ke podium.
Hal itu seperti yang dilakukan pembalap pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo, yang menyabet dua gelar juara pada seri pertama dan kedua MotoGP 2020.
Baca: Alex Marquez Beberkan Kronologi Penyebab Sang Kakak Cedera Lagi: Jendela jadi Biang Keladi
Baca: Plat Penyangga Tulang Patah, Marc Marquez Harus Jalani Operasi Kedua Gegara Jendela Rumah
"Tentu saja, tahun ini adalah kesempatan bagi semua orang. Marquez telah memenangkan banyak gelar dan sekarang absen untuk balapan ini," kata Dovizioso, dikutip dari GPone.
"Tapi setiap tahun memiliki cerita yang berbeda, balapan pertama memberi tahu kami bahwa pembalap Yamaha adalah yang terkuat saat ini."
"Tapi pada kenyataannya, kami hanya berpacu di satu lintasan dan dengan suhu yang sangat tinggi."