TRIBUNNEWS.COM - Kejadian tak menyenangkan menimpa mantan juara kelas ringan UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov.
Sebuah mural tentang Khabib di kota Chelyabinsk menjadi sasaran vandalisme orang-orang tak dikenal.
Vandalisme mural Khabib ini ditengarai menyangkut rencana pihak Rusia yang akan mengangkat sang Elang menjadi pahlawan nasional.
Penampakan lukisan mural itu seketika saja berubah setelah dicorat-coret.
Baca juga: Beruang pun Panik kalau Diterkam dan Dicengkeram Khabib Nurmagomedov
Sejatinya, mural itu menggambarkan sosok Khabib Nurmagomedov lengkap dengan topi khasnya yang disebut papakha.
Para pelaku vandalisme mural Khabib juga meninggalkan sebuah pesan.
Dikutip dari RT pada Selasa (17/11/2020), pesan itu berbunyi "dia bukan pahlawan kita".
Sebelumnya, pihak pemerintah Rusia berencana mengangkat mantan juara UFC ini sebagai pahlawan nasional.
Namun, beberapa kalangan menolak dengan tegas wacana negeri Beruang Merah itu.
Pasalnya, pencapaian Khabib dianggap belum cukup mentereng untuk dianggap sebagai pahlawan nasional.
Rekor Mentereng Khabib
Khabib Nurmagomedov sendiri memiliki rekor cukup apik di pentas UFC.
Selama kariernya di ajang gulat bergengsi itu, ia membukukan total 29 kemenangan.
Dan belum pernah tersentuh kekalahan.
Sang Elang Dagestan pun tercatat pernah mengalahkan beberapa nama tenar di UFC.
Seperti Conor McGregor, Justin Gaethje, dan Dustin Poirier.
Baca juga: Terjawab! Siapa Sosok yang Berinisiatif Memulai Duel Khabib Nurmagomedov vs Conor McGregor
Kontroversi Khabib
Catatan prestasi Khabib di ajang bela diri campuran memang tak perlu diragukan.
Raihan gelar juara kelas ringan UFC pun menjadi puncak karier pria 32 tahun ini.
Namun, sosok Khabib juga tak luput dari kontroversi.
Ia pernah terlibat adu mulut dengan anggota kru Conor McGregor pasca pertarungan keduanya.
Dalam kejadian itu, Khabib melompati dinding oktagon berusaha mencapai anggota kru McGregor tersebut.
Beruntung, kejadian itu bisa segera ditanggulangi.
Dan tidak menimbulkan korban jiwa.
Selain itu, Khabib juga lantang memprotes keputusan Presiden Prancis terkait karikatur nabi.
Ia mengecam sikap sang Presiden dan meminta karikatur itu segera dicabut.
Protes yang dilayangkan sang Elang Dagestan sempat membikin heboh dunia maya.
Ada yang setuju dengan aksinya.
Dan ada pula yang menentang tindakan Khabib.
(Tribunnews.com/Guruh)