News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Ungkapan Penyesalan Pihak Yamaha Sikapi Sepak Terjang Valentino Rossi Musim Lalu

Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, terjatuh pada balapan MotoGP Emilia Romagna yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (20/9/2020).

TRIBUNNEWS.COM - Pembalap kawakan asal Italia, Valentino Rossi dapat dikatakan mengalami musim yang cukup buruk pada edisi tahun 2020.

Pembalap yang musim depan mulai mengendarai motor Yamaha Petronas SRT gagal tampil dalam performa terbaiknya.

Rossi tercatat hanya mampu meraih satu podium saja sepanjang gelaran MotoGP 2020, tepatnya seri Andalusia.

Selain itu, performa Rossi dianggap cukup anjlok apalagi ia sempat gagal finish pada tiga seri beruntun.

Setelah menelan hasil buruk itu, rider berjuluk The Doctor itu kembali harus menepi selama dua seri beruntun karena dia dinyatakan positif terinfeksi virus Covid-19.

Pembalap Italia Monster Energy, Valentino Rossi, mengalami kecelakaan di tikungan pertama saat balapan MotoGP Prancis di Le Mans barat laut Prancis, pada 11 Oktober 2020. JEAN-FRANCOIS MONIER / AFP (JEAN-FRANCOIS MONIER / AFP)

Alih-alih memperbaiki catatannya, Valentino Rossi malah kembali menorehkan hasil gagal finis saat comeback pada seri MotoGP Eropa 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Alhasil, pembalap berusia 41 tahun itu menuai hasil terburuknya sepanjang berkarier di kelas utama dengan menduduki peringkat ke-15 pada klaseme akhir pembalap MotoGP 2020.

Berbagai masalah yang menimpa Valentino Rossi sepanjang MotoGP 2020 turut mengundang penyesalan tersendiri dalam benak Massimo Meregalli selaku direktur Monster Energy Yamaha.

Massimo Meregalli sama sekali tak menyangka jika pembalap berpaspor Italia itu menorehkan banyak hasil DNF sepanjang gelaran MotoGP 2020 selain absen karena Covid-19.

"Valentino Rossi tidak pernah mencatatkan begitu banyak hasil DNF, bahkan tiga kali secara beruntun," kata Massimo Meregalli, dilansir Tuttomotoriweb.

Pembalap Italia Monster Energy, Valentino Rossi, mengikuti sesi kualifikasi Grand Prix MotoGP Valencia di sirkuit Ricardo Tormo di Valencia pada 14 November 2020. LLUIS GENE / AFP (LLUIS GENE / AFP)

Lebih jauh lagi, Massimo Meregalli merasa 2020 menjadi musim terburuk dalam catatan karier profesional seorang Valentino Rossi baik dari segi teknis dan non-teknis.

Rasa sesal Massimo Meregalli atas performa buruk Valentino Rossi kian terlihat mengingat pada musim 2021 mendatang dia akan pindah ke tim satelit Yamaha yakni Petronas Yamaha SRT.

"Setelah itu, Valentino Rossi terkena Covid-19 serta ada juga masalah teknis, 2020 pasti tidak masuk dalam arsip sebagai salah satu musim terbaiknya," ucap Massimo Meregalli.

"Musim depan, Valentino Rossi masih akan mempunyai kesempatan untuk menebus dirinya sendiri," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul "Yamaha Sesalkan Valentino Rossi Alami Musim Terparahnya pada MotoGP".

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini