Petarung kelahiran Wakatobi, Andriawan Dharmita, memiliki rekor 2 kali menang dan satu kali kalah selama bermain di OnePride MMA. Andriawan sendiri memiliki latar belakang bela diri Yusikaindo, yang merupakan akronim dari beberapa cabang seni beladiri, seperti yudo, silat, karate, aikido, dan taekwondo.
Selain partai-partai di atas, pada Onepride MMA edisi Sabtu, 02 Januari 2021, Partai Silat Bebas Indonesia akan menghadirkan pesilat wanita. Grace Venia akan bertarung menghadapi Titania Legita.
Keduanya masih sangat muda, Grace berusia 18 tahun, sementara Titania terpaut 1 tahun lebih tua yaitu 19 tahun.
Grace Venia pesilat wanita asal Bekasi ini selain memiliki latar belakang bela diri Silat, ia lebih dulu aktif di bela diri Muaythai dan Tinju.
Titania Legita, pesilat kelahiran Jakarta sudah menggeluti silat sejak bangku SMP. Selain silat, ia juga memiliki latar belakang bela diri Gulat.
“Untuk silat baru pertama kali ini main, karena sebelumnya lebih fokus di Muaythai dan Tinju. Kalau prestasi puji Tuhan sudah banyak prestasi. Sebelumnya pernah ketemu dengan Titania, jadi karena dari segi tinggi badan juga lumayan jauh beda, jadi lebih menjaga jarak untuk pertandingan nanti” kata Grace Venia.
Bagaimana para petarung akan membuktikan kekuatannya? Saksikan OnePride MMA dan Silat Bebas Indonesia setiap hari Sabtu pukul 22.00 WIB hanya di tvOne.
One Pride MMA adalah promotor MMA terbesar di Indonesia dengan menghadirkan lebih dari 400 petarung dari 50 klub yang tersebar di Indonesia.