TRIBUNEWS.COM - Repsol Honda dinilai lebih baik memilih Stefan Bradl sebagai deputi Marc Marquez ketimbang Andrea Dovizioso di gelaran MotoGP 2021.
Penilaian tersebut dilontarkan oleh staf chief engineer Repsol Honda, Santi Hernandez.
Sebagaimana yang diketahui, kemungkinan Marc Marquez absen di seri-seri awal MotoGP 2021 terbilang besar.
Baca juga: MotoGP 2021 - Gegara Rossi, Yamaha Petronas SRT Langgar Filosofi Kriteria Pembalapnya
Baca juga: Cedera Parah Marc Marquez Dianggap Balasan Atas Aksi Jegal Valentino Rossi Jadi Juara MotoGP 2015
Kabar terbaru yang beredar, Repsol Honda tengah dipusingkan dengan langkah yang perlu mereka ambil jika benar The Baby Alien absen di race awal MotoGP 2021.
Pekan lalu, Marc Marquez baru saja menjalani pemeriksaan medis terkait perkembangan cederanya.
Pemeriksaan itu dilakukan enam pekan setelah naik meja operasi pada 3 Desember 2020.
Dalam pernyataannya, HRC dan Repsol Honda menyebut puas dengan perkembangan cedera Marc Marquez.
Meskipun tim pabrikan asal Jepang itu belum mengkonfirmasi kapan waktu yang tepat kembalinya Marc Marquez.
Kondisi tersebut membuat tim oranye itu mau tak mau harus mencari pengganti.
Nama Andrea Dovizioso mengapung sebagai kandidat.
Nama pembalap asal Italia itu wajar dikaitkan ke Repsol Honda, mengingat sang rider masih berstatus menganggur pada MotoGP 2021 setelah dilepas Ducati Corse.
Santi Hernandez yang juga menduduki posisi kepala kru i tim Marc Marquez menyarankan agar timnya teta memakai jasa Stefan Bradl.
Ia memiliki alasan tersendiri mengapa mengusulkan rider asal Jerman itu menjadi deputi sementara Marc Marquez.
"Lebih masuk akal untuk kembali mengandalkan Bradl, mengingat dia sudah membalap nyaris sepanjang musim lalu.