TRIBUNNEWS.COM - Pegolf Tiger Woods mengalami kecelakaan tunggal pada Selasa pagi (23/2/2021) di daerah Los Angeles, California Selatan.
Pihak berwenang mengungkapkan, kecelakaan tersebut tidak mengancam nyawa pengemudi mobil.
Tiger Woods (45) adalah satu-satunya orang yang berada di dalam mobil.
Departemen Sheriff County Los Angeles dalam pernyataan menerangkan, pemain golf hebat itu harus dievakuasi dari kendaraannya.
Juru Bicara Departemen Pemadam Kebakaran Wilayah Los Angeles Christopher Thomas awalnya tidak memastikan identitas Tiger Woods, kepada USA Today menerangkan, cedera yang dialami korban (Tiger Woods) serius tetapi tidak mengancam nyawa.
Baca juga: Sudah 80 Pegolf Muda Ambil Bagian di Turnamen Golf Tempo Musim 2020
Baca juga: Turnamen Golf Mercedes Trophy Akan Diadakan Dengan Protokol Kesehatan Ketat
Agen lama Woods, Mark Steinberg hanya mengatakan bahwa pegolf itu menderita "cedera pada kaki".
"Dia saat ini sedang menjalani operasi dan kami berterima kasih atas privasi dan dukungan Anda," kata Steinberg dalam sebuah pernyataan Selasa sore (23/2/2021).
Pihak berwenang mengatakan kecelakaan itu terjadi tepat setelah pukul 07.00 PST di perbatasan Rancho Palos Verdes dan Rolling Hills Estates, lingkungan kelas atas di selatan pusat kota Los Angeles.
Pihak berwenang tidak segera menentukan apa yang menyebabkan kecelakaan itu, tetapi Los Angeles Times melaporkan bahwa Woods "melakukan perjalanan dengan kecepatan tinggi" di Hawthorne Boulevard.
Mengutip narasumber penegak hukum, media tersebut menerangkan Woods "kehilangan kendali atas kendaraan yang dia kemudikan sebelum melintasi pembatas tengah".
Baca juga: Penampakan Donald Trump setelah Keluar dari Gedung Putih, Kini Mengisi Hari dengan Spa dan Golf
Sering Terjadi Kecelakaan di Lokasi Tersebut
Penduduk area tersebut memberi tahu USA TODAY Sports bahwa kecelakaan mobil sering terjadi di sepanjang hamparan Hawthorne Boulevard.
Ada jarak kira-kira 100 yard di mana pasir telah ditempatkan untuk mobil dan truk yang mendapatkan kecepatan terlalu tinggi.
"Terjadi kecelakaan sepanjang waktu," kata Chirelle Armante, 43 tahun.