“Mereka itu baru mau pulang (ke Indonesia-red) setelah mengikuti kejuaraan panjat tebing di Villars. Tapi begitu besoknya akan pulang dan tes naik pesawat ternyata hasilnya positif 4 orang,” ungkap Ketua Yenny Wahid saat dihubungi wartawan, Selasa (6/7/2021).
“Kemungkinan kena di airport atau tempat pertandingan tidak tahu. Sebab, mereka sempat transit di Turki. Kedua, mereka naik kereta dari Zurich dua jam, setelah itu naik bus. Bisa jadi kemungkinan kena di sana,” sambungnya.
Yenny pun menduga para atletnya terpapar Covid-19 varian delta yang penularannya sangat cepat.
“Dan namanya varian delta cepat sekali. Katanya, kasus Australia saja jika berpapasan (dengan orang terpapar Covid-19) 20 detik saja bisa kena. Ini yang menjadi perlu jadi perhatian kita betul,” ujarnya.
Kini, empat atlet yang dinyatakan positif beserta seluruh anggota kontingen Indonesia tengah menjalani karantina di Swiss.
Seperti diketahui, Veddriq Leonardo sukses mengharumkan Indonesia dengan menyabet medali emas speed putra dalam IFSC Climbing World Cup Villars.
Sementara itu, atlet Indonesia lainnya Kiromal Katibin juga membawa pulang medali yakni perunggu.
Veddriq Leonardo Harumkan Nama Bangsa dan Negara
Usai mengikuti kejuaraan IFSC Climbing World Cup Villars di Swiss, kontingen Indonesia dikabarkan terpapar Covid-19.
Dari 16 anggota kontingen Indonesia, empat di antaranya dinyatakan Covid-19. Salah satunya peraih medali emas di ajang tersebut, Veddriq Leonardo.
Hal itu dikatakan langsung oleh Ketua Umum PP FPTI, Yenny Wahid dalam video singkat yang dibagikan dalam grup wartawan panjat tebing, Selasa (6/7/2021).
“Saya baru saja mendapat kabar bahwa atlet panjat tebing Indonesia yang baru saja mengharumkan nama bangsa dengan mendapatkan medali emas dan perunggu di kejuaraan dunia di Swiss ternyata terkena Covid-19,” kata Yenny Wahid.
“Dari 16 anggota kontingen, empat orang positif salah stunta adalah Vedderiq Leonardo pencetak rekor dunia panjat tebing saat ini,” jelasnya.
Yenny Wahid menyampaikan bahwa kontingen panjat tebing Indonesia kini tengah menjalani karantina selama dua pekan kedepan.