News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Olimpiade 2021

Eko Yuli Irawan Potensi Sumbang Emas, Deni Hadapi Lawan Berat di Angkat Besi Olimpiade Tokyo

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Simak klasemen perolehan medali emas SEA Games 2019 terbaru, Jumat (6/12/2019) pukul 19.35 WIB. Indonesia naik peringkat, total raih 12 emas hari ini. Eko Yuli Irawan dan Deni akan berjuang bagi Tim Merah Putih di cabang angkat besi Olimpiade Tokyo 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Cabor angkat besi putra yang diwakili Eko Yuli Irawan dan Deni akan bertanding di Olimpiade Tokyo 2021 hari ini, Minggu (25/7/2021).

Eko Yuli Irawan akan beraksi terlebih dahulu di cabor angkat besi Olimpiade Tokyo 2021.

Lifter senior Tim Merah Putih itu akan adu kekuatan di nomor angkat besi kelas 61 kilogram putra.

Atlet berusia 32 tahun itu berpotensi menyumbang emas bagi Indonesia di Olimpiade Tokyo 2021.

Eko Yuli Irawan Bakal Dapat Apreasi dari Kemenpora kata Raden Isnanta (nomor 2 dari kiri) (ist)

Baca juga: Live Streaming TV Online Eko Yuli Irawan, Angkat Besi Olimpiade 2021, Kans Indonesia Raih Emas

Pasalnya, trek rekor sang atlet berbicara banyak untuk mendukung analisa tersebut.

Sebagaimana dikutip dari laman Olimpiade, Eko Yuli saat ini memegang rekor dunia untuk angkatan Clean & Jerk di kelas 61 kilogram.

Hasil itu dibubukannya saat berlaga di Turkmenistan pada 2018 lalu.

Ia sukses mengangkat beban seberat 174 kilogram yang tak bisa dilangkahi oleh lifter lainnya.

Kini, Eko berpeluang kembali mencatatkan namanya di buku rekor.

Baca juga: Hasil Surfing Olimpiade Tokyo 2021: Rio Waida Ditunggu Wakil Jepang di Babak 16 Besar

Sebab, di nomor celan & Jerk di Olimpiade Tokyo 2021 ini, belum ada rekor yang terpecahkan.

Eko juga diuntungkan dengan absennya calon lawan terberatnya di kelas 61 kilogram kali ini.

Atlet berpostur 157 cm ini tak perlu memikirkan lifter Korea Utara, Kim Chung Guk.

Namun, ia perlu waspada kepada lifter andalan Tiongkok, Li Fabin yang juga turun di ajang kali ini.

Pasalnya, Fabin menjadi lifter pemegang total angkatan terberat dunia.

Li Fabin tercatat pernah mengangkat total beban seberat 318 kilogram.

National Olympic Committee (NOC) Indonesia memberangkatkan atlet cabor angkat besi, Deni dan dua atlet rowing Melani Putri dan Mutiara Rahma Putri. (Dok: NOC Indonesia)

Jika Eko Yuli mampu mengalahkan Li Fabin, maka potensi emas di kelas 61 kilogram tak akan meleset.

Sementara itu, jalan yang lebih berat bakal ditempuh Deni.

Pasalnya, Deni harus menghadapi lawan-lawan yang memiliki trek rekor mentereng di kelas 67 kilogram.

Lawan terberat lifter berusia 31 tahun ini datang dari wakil Tiongkok dan Uzbekistan.

Wakil Tiongkok, Chen Lijun masih menjadi favorit utama untuk meraih emas.

Selain itu, wakil Uzbekistan Adkhamjon Ergashev membuntuti tak jauh di belakang.

Deni tentu memiliki dorongan tersendiri untuk bisa menghasilkan angkatan terbaik saat tampil sore nanti.

Terlebih, cabor angkat besi adalah yang pertama menyumbang medali bagi Tim Merah Putih di Olimpiade Tokyo 2021 kali ini.

Jadwal Atlet angkat berat Indonesia di Olimpiade 2021:

Live Streaming Eko Yuli Irawan, Link <<< Pukul 13.55 WIB

Live streaming Deni, Link <<< Pukul 17.55 WIB

Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini