Pasangan yang kerap disapa Owi Butet itu berhasil meraih emas setelah mengalahkan wakil asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Hanya saja catatan wakil ganda campuran Indonesia yang selalu berhasil menembus semifinal Olimpiade harus ternodai di Tokyo.
Hal ini dikarenakan pasangan Praveen/Melati yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia harus terhenti langkahnya di babak perempat final alias satu langkah sebelum semifinal.
Jalannya Pertandingan Praveen/Melati vs Zheng/Huang di Perempat Final Olimpiade Tokyo
Poin pertama laga didapatkan oleh Praveen/Melati, lalu tim lawan langsung berhasil menyamakan skor 1-1.
Pasangan Zheng/Huang berbalik unggul 2-1 setelah pukulan yang diarahkan ke bidang lawan tak bisa dijangkau oleh Melati.
Praveen melakukan kesalahan yang tidak perlu setelah pukulannya menyentuh jaring net dan membuat lawan semakin menjauh.
Pasangan Praveen/Melati harus tertinggal 5-1 pada awal pertandingan babak perempat final kali ini.
Dua kesalahan beruntun dilakukan Melati setelah gagal mengarahkan pukulan Huang Yaqiong, skor menjadi 7-2.
Melati mencoba berusaha keras untuk memenangkan pertarungan di depan net dan memangkas jarak poin.
Tempo permainan berjalan cukup cepat dimana Praveen/Melati terus mengejar poin lawan yang semakin jauh.
Praveen/Melati masih tertinggal 10-5, dimana smash keras dari Praveen mulai menemui sasaran.
Interval pertama berhasil dimenangkan oleh Zheng/Huang dengan skor 11-5 melawan Praveen/Melati.
Kesalahan komunikasi terjadi antara Praveen/Melati ketika skor 13-6 untuk keunggulan lawan.