Gregoria mendapat berbagai poin untuk menjadi pemenang pada gim kesatu dengan 21-11.
Kemenangan pada gim kesatu telah memotivasi Gregoria untuk tampil lebih baik lagi.
Setelah sempat tertinggal, Gregoria tampil dominan atas Tan dengan mencetak poin beruntun sampai 6-2.
Pemain Indonesia tak memberi celah sedikit pun kepada Tan untuk mengobrak-abrik pertahanannya.
Gregoria terus melaju sampai akhirnya merebut interval gim kedua dengan 11-6.
Ketika Tan mencoba memperpendek jarak, Gregoria justru semakin menjauh.
Gregoria sering mendapatkan poin memanfaatkan kesalahan lawan dalam mengantisipasi tamplekan yang berujung keuntungannya.
Gregoria dibuat ketar-ketir usai Tan mencatat poin beruntun untuk mendekati 17-13.
Pertandingan sempat dihentikan sementara, karena ada masalah di bagian kaki Gregoria yang membuat pergerakannya tersendak-sendak.
Meski langkahnya kurang lincah, tetapi Gregoria masih mampu memetik angka untuk meraih kemenangan.
Satu smes kerasnya memastikan Gregoria meraih kemenangan gim kedua dengan 21-17.