Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska memastikan langkahnya melaju ke babak Perempat Final Olimpiade Tokyo 2021 cabang olahraga bulutangkis.
Kepastian Gregoria Mariska meraih tiket Perempat Final setelah memenangkan pertandingan terakhir grup J melawan Lianne Tan asal Belgia.
Jorji, sapaan Gregoria Mariska, sukses menang dua set langsung atas Lianne Tan, 21-11, 21-17.
Dengan hasil ini Gregoria Mariska sukses melaju ke Perempat Final sebagai juara Grup J.
Baca juga: Olimpiade 2021 - Curhatan Ratchanok Intanon soal Titik Lemah Permainannya, Gregoria Wajib Tahu
Baca juga: Bulutangkis Olimpiade 2021: Dapat Hadangan Ratu Bulutangkis Thailand, Gregoria Mariska Tak Gentar
Kini, Gregoria sudah dihadang oleh lawan berat yang akan menjadi musuh tandingnya pada babak 16 besar Olimpiade Tokyo 2021.
Lawan berat yang akan dihadapi Gregoria nantinya tak lain adalah unggulan asal Thailand, Ratchanok Intanon.
Ratchanok Intanon sendiri berhasil melangkah ke babak 16 besar, tepatnya setelah mengalahkan wakil Malaysia, Soniia Cheah.
Intanon harus bersusah payah untuk bisa mengalahkan lawannya tersebut dengan permainan rubber game.
Andalan tunggal putri Thailand itu menyingkirkan Soniia Cheah dengan skor 19-21, 21-18, dan 21-10.
Pertemuan Jorji dan Intanon bukanlah yang pertama, ini nanti di Perempat Final Olimpiade Tokyo 2021 merupakan pertandingan kedelapan bagi keduanya.
Baca juga: Olimpiade 2021 - 2 Keuntungan Ratchanok Intanon Hadapi Gregoria Mariska di Babak 16 Besar
Dirangkum dari laman BWF, 7 pertemuan terakhir adalah rapor merah bagi Jorji yang tak pernah meraih kemenangan.
Seperti laga terakhir keduanya terjadi di Malaysia Masters 2020, Jorji menyerah lewat rubber game atas Intanon, 24-22, 19-21, 15-21.
Menariknya, selain di Malaysia Masters 2020, kekalahan rubber game Jorji dari Intanon sudah terjadi di 3 turnamen sebelumnya.
Tepatnya dalam gelaran BWF World Champions 2019, Indonesia Open 2019 dan Indonesia Open 2018.
Jorji sendiri juga menjadi harapan Indonesia untuk meraih medali emas di Olimpiade setelah yang terakhir pada 1992.
Kala itu, nama Susi Susanti berhasil menisbatkan diri sebagai peraih medali emas dalam edisi perdana cabor bulu tangkis Olimpiade 1992, tepatnya di sektor tunggal putri.
Menarik untuk melihat bagaimana perjuangan Gregoria untuk bisa melewati hadangan Ratchanok Intanon di babak 16 besar Olimpiade Tokyo 2021.
Head-to-Head Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon
1. Malaysia Masters 2020: Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon, 24-22 19-21 15-21
2. BWF World Championships 2019: Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon, 21-18 21-23 10-21
3. Indonesia Open 2019: Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon, 21-13 19-21 15-21
4. Malaysia Open 2019: Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon, 12-21 16-21
5. Malaysia Masters 2019: Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon, 15-21 16-21
6. Japan Open 2018: Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon, 15-21 13-21
7. Indonesia Open 2018: Georgia Mariska vs Ratchanok Intanon, 11-21 21-17 14-21
Berita lainnya terkait Olimpiade Tokyo 2021
(Tribunnews.com/Ipunk)