Ia menambahkan bahwa kemenangan ini merupakan hasil dari kerja keras latihannya dan memegang teguh prinsipnya.
Dirinya mengaku memiliki prinsip 'sebuah usaha dan kerja keras tidak akan pernah mengkhianati hasil'.
"Ini adalah pengakuan besar atas pelatihan dan upaya yang telah kami lakukan , tapi kami akan berusaha lebih baik lagi."
Sedangkan pasangannya mengaku tak bisa percaya dengan hasil yang diraihnya bersama Lee Yang.
"Sangat menyenangkan bisa bermain di panggung sebesar ini. Kami bermain dengan idola kami dan setiap poinnya sulit dan juga sangat bagus," jelas Wang Chi-lin.
Pada partai puncak perebutan medali emas Olimpiade Tokyo 2021 cabor bulutangkis nomor ganda putra, Lee/Wang akan menghadapi wakil dari China, Li Junhui/Liu Yuchen.
Li Junhui/Liu Yuchen berhak menantang wakil Taiwan itu setelah mengalahkan andalan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dua set langsung, 24-22 dan 21-13.
Sementara dalam perebutan medali perunggu, The Daddies menjalani laga revans melawan Chia/Soh yang dikalahkannya straight game di fase grup.
Berikut Profil Lee Yang/Wang Chi-Lin
Menurut Kompas.com, kedua pasangan Taiwan baru berpasangan pada akhir 2019 lalu.
Sebelum berpasangan dengan Wang Chi-Lin, Lee Yang berduet dengan Lee Jhe-huei dan berhasil mengukir sejumlah prestasi termasuk juara Korea Masters Grand Prix 2015 dan Vietnam Open Grand Prix 2016.
Sementara itu, Wang Chi-Lin sempat berpasangan dengan Chen Hung-ling dan berhasil menjadi juara pada turnamen-turnamen level Grand Prix serta World Tour.
Puncaknya setelah kedua Lee Yang dan Wang Chi-Lin berpasangan, mereka langsung melesat meraih prestasi.
Pada 2019, mereka sukses menjadi juara pada Spain Masters, Orlean Masters, dan Korea Masters.