TRIBUNNEWS.COM - Drama dan ironi yang menimpa Maverick Vinales di MotoGP 2021 nampaknya belum tuntas.
Terbaru, Maverick Vinales dikenai hukuman oleh tim Yamaha yang mengakibatkan dirinya absen balapan di MotoGP Austria, Minggu (13/8/2021) yang akan berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring.
Dilansir dari laman resmi Yamaha, alasan mengapa rider berjuluk Top Gun itu terkena sanski karena mengutak-atik motornya YZR-M1, tepatnya pada MotoGP Styria akhir pekan lalu.
Baca juga: MotoGP Austria 2021: Drama Vinales dengan Yamaha Makin Panas, Gantian Keluarga Top Gun Mencak-mencak
Baca juga: Jadwal MotoGP 2021 Akhir Pekan Ini Live Trans7 - Geger Jebolnya Ban Oliveira Bikin Michelin Gerah
"Yamaha dengan menyesal mengumumkan bahwa masuknya Maverick Vinales ke ajang MotoGP Austria akhir pekan ini telah ditarik oleh tim Monster Energy Yamaha MotoGP," terang pernyataan resmi tim pabrikan Jepang.
"Absennya itu menyusul penangguhan pengendara oleh Yamaha karena operasi sepeda motor yang tidak dapat dijelaskan oleh pengendara selama balapan MotoGP Styria akhir pekan lalu."
"Keputusan Yamaha mengikuti analisis mendalam tentang telemetri dan data selama beberapa hari terakhir.
Kesimpulan Yamaha adalah bahwa tindakan pengendara dapat berpotensi menyebabkan kerusakan signifikan pada mesin sepeda YZR-M1 miliknya yang dapat menyebabkan risiko serius bagi pengendara itu sendiri dan mungkin membahayakan semua pengendara lain di balapan MotoGP," terang Yamaha.
Nasib kurang mujur memang dialami oleh Maverick Vinales pada seri ke-10 MotoGP 2021.
Ia harus memulai balapan dari pitlane karena YZR M1 mengalami mogok ketika akan restart race.
Hasil MotoGP Styria pun tak berpihak kepada rider asal Spanyol itu dengan finis di posisi terbawah dengan nir poin.
Tim Yamaha baru mengetahui setelah race jika Vinales melakukan perubahan pada settingan motornya.
Aksi utak-atik Vinales ini dinilai ilegal oleh Yamaha sehingga membuat mesin motor menjadi rusak.
Yamaha memutuskan untuk tidak mengganti posisi Vinales dengan pembalap lain di balapan MotoGP Austria 2021.
Kasus ini tentu menambah panas hubungan Vinales dan pabrikan asal Jepang.tersebut.