Sejauh ini, Francesco Bagnaia masih nyaman di urutan terdepan. Perebutan posisi kedua menjadi yang paling sengit melibatkan empat rider.
Keempatnya adalah Quartararo, Marquez, Martin dan Zarco.
Memasuki lap ke-delapan, Valentino Rossi berada di urutan ke-17. Ia memulai race dari posisi 18.
Quartararo sempat mengambil posisi Bagnia di urutan terdepan sebelum akhirnya, Pecco -julukan Bagnaia- berhasil menyalip Quartararo di lintasan lurus.
Francesco Bangaia yang masih nyaman di urutan pertama mencoba untuk membuat gap dengan posisi belakangnya.
Di sisi lain, Quartararo yang berada di urutan kedua sulit melepaskan tekanan dari Marc Marquez.
Memasuki lap ke-15, persaingan untuk posisi terdepan belum mengalami perubahan. Bagnaia masih unggul 0.036 detik dari Quartararo di urutan kedua.
Marc Marquez menghuni posisi ketiga mencoba untuk mengambil alih urutan kedua.
Sedangkan jajaran lima besar sementara dihuni Jorge Martin dan Johann Zarco
Ketika balapan menyisakan 10 putaran lagi, nasib kurang beruntung dialami Johann Zarco.
Ia mengalami kecelakaan pada turn sembilan dan gagal menyelesaikan balapan alias SNF.
Kesalahan dilakukan oleh Quartararo pada lap ke-19.
Ia terlalu membuka ketika melakukan aksi cornering. Imbasnya, posisi kedua direbut oleh Marc Marquez yang tak menyia-nyiakan kesalahan dari El Diablo.
Aksi saling balas salip terjadi ketika balapan menyisakan tujuh putaran lagi yang melibatkan Marc Marquez dengan Bagnaia.
Bukan menjadi rahasia lagi jika Desmosedici dan RC213V memiliki kecocokan spesifikasi dengan trek lurus dari Red Bull Ring.
Jalannya Balapan
Balapan MotoGP Austria 2021 dimulai, Jorge Martin langsung melesat sebagai yang pertama. Diikuti pembalap Ducati lainnya, Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha.
Perubahan posisi terjadi saat memasuki lap kedua, di mana posisi Jorge Martin berhasil diambil alih oleh Francesco Bagnaia.
Jorge Martin kembali merosot ke urutan ketiga setelah ia disalip rekan satu timnya, Johann Zarco.
Aksi overtaki terjadi pada lap-lap awal balapn.
marc Marquez yang memulai race dari posisi kelima perlahan namun pasti mengancam baris depan.
Tepatnya pada putaran ketiga, rider andalan Repsol Honda itu menyalip Zarco.
Zarco kembali harus melorot urutan keempat ketika Jorge Martin membalas aksi overtake rekan satu timnya tersebut.
Pada lap keempat, Johann Zarco semakin melorot. Ialah Fabio Quartararo yang berhadil menduduki urutan lima.
Aksi salip tersaji pada putaran kelima, di mana Marc Marquez berhasil kembali menduduki urutan kedua setelah menyalip Jorge Martin di trek lurus.
Tak hanya Marquez yang coba mengganggu dominasi Ducati di Red Bull Ring, Quartararo mulai menunjukkan gaya balapnya yang agresif pada lap keenam.
Ia bahkan berhasil menyalip dua sekaligus rider untuk menghuni urutan runner-up.
Sejauh ini, Francesco Bagnaia masih nyaman di urutan terdepan. Perebutan posisi kedua menjadi yang paling sengit melibatkan empat rider.
Keempatnya adalah Quartararo, Marquez, Martin dan Zarco.
Memasuki lap ke-delapan, Valentino Rossi berada di urutan ke-17. Ia memulai race dari posisi 18.
Quartararo sempat mengambil posisi Bagnaia di urutan terdepan sebelum akhirnya, Pecco -julukan Bagnaia- berhasil menyalip Quartararo di lintasan lurus.
Francesco Bangaia yang masih nyaman di urutan pertama mencoba untuk membuat gap dengan posisi belakangnya.
Di sisi lain, Quartararo yang berada di urutan kedua sulit melepaskan tekanan dari Marc Marquez.
Memasuki lap ke-15, persaingan untuk posisi terdepan belum mengalami perubahan. Bagnaia masih unggul 0.036 detik dari Quartararo di urutan kedua.
Marc Marquez menghuni posisi ketiga mencoba untuk mengambil alih urutan kedua.
Sedangkan jajaran lima besar sementara dihuni Jorge Martin dan Johann Zarco
Ketika balapan menyisakan 10 putaran lagi, nasib kurang beruntung dialami Johann Zarco.
Ia mengalami kecelakaan pada turn sembilan dan gagal menyelesaikan balapan alias DNF.
Kesalahan dilakukan oleh Quartararo pada lap ke-19.
Ia terlalu membuka ketika melakukan aksi cornering. Imbasnya, posisi kedua direbut oleh Marc Marquez yang tak menyia-nyiakan kesalahan dari El Diablo.
Aksi saling balas salip terjadi ketika balapan menyisakan tujuh putaran lagi yang melibatkan Marc Marquez dengan Bagnaia.
Bukan menjadi rahasia lagi jika Desmosedici dan RC213V memiliki kecocokan spesifikasi dengan trek lurus dari Red Bull Ring.
Race yang menyisakan empat putaran lagi menghasilkan sejumlah drama, di mana Jorge Martin, Fabio Quartararo, Bagnaia dan Marquez harus kembali masuk ke pit lane akibat balapan berlangsung dalam kondisi hujan.
Mereka melakukan pergantian motor.
Sebagai gantinya, posisi terdepan dihuni Brad Binder, Bagnaia, dan Jorge Martin
(Tribunnews.com/Giri)