TRIBUNNEWS.COM - Brad Binder memberikan tanggapannya atas keputusan penuh risiko yang ia ambil saat menjuarai MotoGP Austria 2021, Minggu (15/8/2021).
Balapan MotoGP Austria yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, menisbatkan rider Red Bull KTM, Brad Binder sebagai pemenang.
Satu di antara sorotan yang diberikan kepada Brad Binder adalah ia tetap membalap di tengah guyuran hujan menggunakan ban kering.
Baca juga: Hasil MotoGP Austria 2021 Malam Ini - Brad Binder Juara, Rossi ke-8 dan Drama Race Akibat Cuaca
Baca juga: Fakta dan Drama Brad Binder Juara MotoGP Austria: Nasib Apes Marquez hingga Kebahagiaan Rossi
Drama tersaji sepanjang race MotoGP Austria. Ketika race menyisakan lima putaran dari 28 yang ditentukan, cuaca tiba-tiba berubah mendung.
MotoGP Austria awalnya berlangsung dry race, namun berubah menjadi wet race jelang rampung balapan.
Race Director memutuskan untuk menginformasikan bahwa balapan berubah menjadi flag to flag karena perubahan cuaca.
Para rider satu per satu masuk ke pit lane untuk mengganti motor (termasuk penggunaan khusus ban trek basah).
Namun Brad Binder tidak mengambil keputusan tersebut dan terus mengaspal di menggunakan ban kering.
Hasilnya, perjudian yang dilakukan Binder membawa berkah. Ia sukses meraih podium utama diikuti Francesco Bagnaia (Ducati) dan Jorge Martin (Pramac Ducati).
Pasca-race, Binder mengaku sedikit takut dengan keputusan aksi nekat yang ia lakukan.
"Itu benar-benar menakutkan! Ketika hujan mulai turun dan semua orang datang ke pit, saya mengambil risiko," terang Binder, seperti yang dikutip dari laman Paddock-GP.
Tak sampai di situ, pembalap asal Afrika Selatan ini juga sempat dibuat panik dengan pengereman motornya yang tak berfungsi akibat guyuran hujan.
"Awalnya baik-baik saja, tapi kemudian hujan semakin deras. Rem saya mendingin."
"Pada akhirnya saya hampir tidak bisa memegang motor karena saya hampir tidak memiliki efek pengereman dengan baik," tambahnya melanjutkan.