News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Psywar Joan Mir dalam Perebutan Juara Dunia MotoGP 2021: Saya Cuma Butuh Tiga Kali Kemenangan

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Ducati Australia Jack Miller, pebalap Ducati-Pramac Spanyol Jorge Martin dan pebalap Suzuki Spanyol Joan Mir bersaing setelah memulai kembali balapan Styrian Motorcycle Grand Prix di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 8 Agustus. 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir melontarkan psywar dalam perebutan titel tertinggi di MotoGP 2021.

Ia memberikan komentar kejutan yang diberikan kepada pemuncak klasemen MotoGP 2021, Fabio Quartararo

Joan Mir menyebutkan bahwa dirinya cuma membutuhkan tiga kali podium utama untuk back to back mengulang prestasi musim lalu.

Sebagai informasi saja, MotoGP Austria yang telah digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (15/8/2021) menyajikan banyak drama.

Hasil balapan yang tersaji pun mengubah sedikit peta persaingan dalam perebutan titel juara dunia MotoGP 2021.

Baca juga: Taktik Gotong Royong Rider Ducati Lengserkan Quartararo dari Puncak Klasemen MotoGP 2021

Baca juga: Jadwal Race MotoGP 2021 Live Trans7 - Statistik Tak Bersahabat Marc Marquez di Silverstone

Pembalap Ducati-Pramac Spanyol Jorge Martin (kiri) bersaing dengan sepeda motornya di depan pebalap Suzuki Spanyol Joan Mir selama Grand Prix Sepeda Motor Styrian di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 8 Agustus 2021. (Joe Klamar / AFP)

Posisi puncak klasemen sementara masih dihuni oleh Fabio Quartararo dengan koleksi 181 poin.

Urutan kedua dengan ketiga ditempati Francesco Bagnaia (Ducati) dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) yang mengoleksi poin sama, 134.

Adapun Johann Zarco (Pramac Ducati) harus rela turun ke posisi empat dengan koleksi 132 angka.

Joan Mir sebagai juara bertahan saat ini tertinggal 47 poin dari Fabio Quartararo yang hanya finis posisi tujuh di MotoGP Austria.

Dengan margin tersebut, gap poin yang dimiliki Mir dengan Quartararo terbilang cukup lebar.

Namun balapan MotoGP 2021 masih menyisakan delapan race lagi, sehingga berbagai kemungkinan masih bisa saja terjadi.

Joan Mir pun menyinggung bahwa kondisi Fabio Quartararo tak lagi nyaman meski menjadi pemimpin perburuan gelar juara dunia.

Keretakan hubungan Yamaha dengan Vinales membuat beban untuk menjadi juara dunia disangkutkan kepada Quartararo.

(dari depan L ke latar belakang R) Pembalap Yamaha Prancis Fabio Quartararo, Pembalap Italia Ducati Francesco Bagnaia, Pembalap Honda Spanyol Marc Marquez dan Pembalap Ducati-Pramac Spanyol Jorge Martin bersaing selama Grand Prix Sepeda Motor Austria di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 15 Agustus 2021. (Joe Klamar / AFP)

"Fabio Quartararo dalam kondisi yang tak mudah dan tertekan. Ditambah sekarang ada tekanan bahwa dirinya merupakan satu-satunya harapan Yamaha," kata Joan Mir, seperti yang dikutip dari laman Paddock-GP.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini