News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Peta Perburuan Titel Juara Dunia MotoGP 2021 - Sikap Ksatria Bagnaia untuk Tikung Quartararo

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Prancis Fabio Quartararo (kanan) dan Francesco Bagnaia (kiri) dari Italia berpose setelah sesi kualifikasi jelang Grand Prix Moto GP Italia di trek balap Mugello di Scarperia e San Piero pada 29 Mei 2021. Tiziana FABI / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Topik bahasan MotoGP 2021 telah menyasar kepada siapa kiranya rider yang bakal menyandang status juara dunia.

Memasuki seri ke-15 MotoGP 2021, ada dua nama pembalap yang berpeluang saling tikung hingga akhir musim unuk memuncaki tabel klasemen.

Kedua nama rider ini adalah Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Francesco Bagnaia (Ducati).

Quartararo memimpin perburuan titel Juara Dunia MotoGP 2021 lewat koleksi 234 poin.

Baca juga: Jalur Fabio Quartararo Menuju Singgasana Juara Dunia MotoGP 2021 Terhalang Skenario Kompleks

Baca juga: Jadwal MotoGP 2021 Akhir Pekan Ini Live Trans7 - Aksi Quartararo Cs di Austin Pukul 02.00 WIB

(kiri) Pembalap Ducati Italia Francesco Bagnaia, pembalap KTM Afrika Selatan pemenang Brad Binder dan pembalap Ducati-Pramac Spanyol urutan ketiga Jorge Martin merayakan di podium setelah Grand Prix Sepeda Motor Austria di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 15 Agustus 2021. (Joe Klamar / AFP)

Francesco Bagnaia yag berda di urutan kedua mengumpulkan 186 angka, atau berselisih 48 poin.

Melihat seri balap MotoGP 2021 yang masih menyisakan empat race, beberapa skenario untuk perebutan gelar Juara Dunia MotoGP 2021 kian mengemuka.

Nama Bagnaia kian melambung untuk bisa 'menikung' Quartararo dalam persaingan gelar musim ini lewat performa paiknya.

Menjuarai GP Aragon dan San Marino menjadi bukti bahwa teror anak didik Valentino Rossi ini kian nyata untuk rider andalan Yamaha.

Namun munculnya banyak prediksi yang menyebut Bagnaia bakal menjadi Juara Dunia MotoGP 2021, disikapi santai oleh sang pembalap.

Rider asal Italia ini ingin menyandang status tertinggi di MotoGP 2021 secara fair dan adil.

Ia tak ingin meraih titel juara di atas nasib sial yang menimpa seterunya tersebut.

"Saya melawan rival yang sangat kuat. Saya harus finis di depannya. Ini tak mudah, dan tak cukup jika saya berusaha sendirian. Fabio harus melakukan kesalahan juga," terang Bagnaia, dikutip dari laman GPOne.

"Namun, saya harap itu (kesalahan Quartararo) tak terjadi lagi, karena saya ingin menang seperti di Misano, berduel dengannya, karena keberadaan Fabio justru memberi nilai lebih," tuturnya menambahkan.

Bagnaia sadar bahwa finis di depan Quartararo takkan cukup baginya merebut gelar dunia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini