News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Sudirman 2021

Evaluasi Kelemahan Tim Indonesia Jelang Perempatfinal Piala Sudirman, Rionny Soroti Sektor Tunggal

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Bulutangkis Indonesia di Sudirman Cup.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Bulutangkis Indonesia menyambut babak perempatfinal Piala Sudirman XVII/2021 yang berlangsung di Vanta, Finlandia, dengan catatan minor di sektor tunggal putra dan putri.

Pada pertandingan terakhir penyisihan Grup C, Rabu (29/9), Tim Indonesia berhasil menaklukkan perlawanan Denmark dengan skor 3-2. 

Tiga angka kemenangan disumbangkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di ganda putra, Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran).

Baca juga: Kekuatan Indonesia Hadapi Perempatfinal Piala Sudirman, Sektor Ganda Penyelamat, Tim Siap Tempur

Sementara sektor tunggal putra-putri yang wakili Anthony Ginting dan Putri Kusuma Wardani, gagal mempersembahkan poin bagi Indonesia. 

Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky dalam evaluasinya terhadap kekuatan tim Indonesia jelang babak gugur, juga menyoroti sektor tunggal putra dan putri.

Rionny mengungkapkan, kegagalan sektor tunggal putri Indonesia mempersembahkan kemenangan dilatari adanya faktor nonteknis. 

Baca juga: Piala Sudirman 2021, Ini Calon Lawan Indonesia di Perempatfinal, Tunggal Putra-Putri Jadi Kelemahan

Putri Kusuma Wardani (humas PBSI)

Baca juga: Piala Sudirman 2021, Indonesia Gebuk Denmark, Sektor Tunggal Jadi Sorotan di Perempatfinal

"Rasanya untuk Putri KW ada faktor-faktor nonteknis yang perlu diperbaiki," ujar Rionny, Kamis (30/9/2021).

Diketahui, Putri K.W. ditaklukkan Mia Blichfeldt yang mewakili sektor tunggal putri Denmark, dengan skor 11-21, 21-16, 14-21. 

Pada laga tersebut, Putri mengatakan, kekalahannya disebabkan rasa minder yang dirasakannya saat melawan Mia Blichfeldt. 

Sementara tunggal putra Indonesia Anthony Ginting ditaklukkan Anders Antonsen dua gim langsung dengan skor 9-21 dan 15-21.

Baca juga: Anthony Sinisuka Ginting: Maaf, Saya Tak Bisa Menyumbangkan Angka untuk Tim Indonesia

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI, Rionny Mainaky saat melihat pemainnya berlatih di Lapangan Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Timur, Selasa (20/4/2021). (Humas PBSI)

Menyangkut kegagalan Ginting, Rionny menyebut kekalahan tersebut tentu sudah dievaluasi bersama sang pelatih. 

"Saya yakin bersama sang pelatih, Ginting sudah tahu teknik bermain seperti apa yang perlu dievaluasi setelah kekalahan dari Anders Antobsen. Ini agar Ginting lebih siap seandainya diturunkan di 8 besar agar kita bisa lolos ke semifinal," papar Rionny.

Sebagai persiapan menghadapi partai perempatfinal, tim Indonesia memanfaat libur dari pertandingan dengan berlatih. 

Latihan selama sejam pada Kamis (30/9) sore ditujukan untuk menjaga kondisi pemain, terutama bagi pemain yang kemarin bertanding melawan Denmark.

Baca juga: Delapan Negara Lolos ke Perempat Final Piala Sudirman 2021

"Latihan ini untuk menjaga kondisi agar jangan sampai turun. Latihan ini juga sebagai persiapan untuk menghadapi pertandingan perempatfinal besok. Lewat latihan ini kami bisa melihat kondisi masing-masing pemain," ujar Rionny.

Menyangkut bagaimana hasil undian yang baru akan dilakukan Kamis malam waktu setempat atau Jumat dini hari WIB, Rionny menyebut sebenarnya kekuatan lawan-lawan di perempatfinal, terutama para runner up grup, sudah diketahui.

"Sebagai juara grup, bagi Indonesia tentu lebih menguntungkan karena akan bertemu runner up grup. Meskipun begitu, di 8 besar kita tetap akan fight seperti biasa," tegas Rionny. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini