Variasi pukulan dan serangan terus ditampilkan Fadia/Ribka untuk terus mengumpulkan poin demi poin.
Usaha Fadia/Ribka tersebut membuahkan hasil.
Mereka akhirnya mampu menutup interval gim kedua dengan kedudukan 11-7.
Selepas interval gim kedua, Fadia/Ribka berhasil menambah dua angka secara beruntun berkat kesalahan dari wakil Thailand yang mengembalikan shuttlecock terlalu melebar.
Setelah itu, Fadia/Ribka dan Putitta/Sapsiree saling bergantian meraih poin.
Kedua pasangan itu pun sempat terlibat rally panjang.
Namun, Fadia/Ribka lebih mendominasi permainan hingga berhasil menjauhi wakil Thailand pada perolehan angka 18-11.
Alhasil, Fadia/Ribka berhasil merebut kemenangan di gim kedua dengan skor 21-15.
Kemenangan Fadia/Ribka tersebut membuat pertandingan dilanjutkan di gim ketiga atau gim penentuan.
Fadia/Ribka langsung tancap gas dan memimpin set awal gim ketiga dengan skor 5-1.
Pasangan ganda putri Indonesia tersebut semakin menggencarkan serangan lewat pukulan keras yang menyulitkan wakil Thailand dengan kedudukan menjadi 8-5.
Bahkan, taktik permainan silang dari Fadia/Ribka membuat pasangan ganda Thailand sempat tersungkur.
Alhasil, Fadia/Ribka bisa menjaga keunggulan hingga menutup interval gim ketiga dengan skor 11-5.
Selepas jeda, giliran Putitta/Sapsiree yang mencoba memberikan tekanan melalui permainan agresif dan pukulan keras.