TRIBUNNEWS.COM - Deretan fakta menarik mewarnai hasil pertandingan final Indonesia Masters tahun ini yang digelar di Nusa Dua, Bali, Minggu (21/11/2021).
Indonesia selaku tuan rumah dipastikan harus menelan kekecewaan lantaran tidak bisa memenangkan gelar sama sekali.
Satu-satunya wakil Indonesia yang berjuang di final yakni Marcus Gideon/Kevin Sanjaya harus puas berada di posisi runner up Indonesia Masters 2021.
Kontingen bulutangkis Merah Putih pun harus merasakan hampa gelar untuk pertama kalina dalam sejarah Indonesia Masters.
Sementara itu, gelar perdana Indonesia Masters akhirnya berhasil dimenangkan Kento Momota (Jepang) dan An Se-young (Korea Selatan).
Kedua pebulutangkis yang bermain di sektor tunggal itu mampu menuntaskan penantiannya dengan memenangkan laga final edisi kali ini.
Kento Momota mampu menyegel gelar juara setelah mengalahkan Anders Antonsen (Denmark) di final tunggal putra.
Sementara itu, An Se-young mampu menuntaskan misi balas dendam dengan mengalahkan Akane Yamaguchi (Jepang) di final tunggal putri.
Penyelenggaraan Indonesia Masters 2021 pun telah selesai digelar, setelahnya akan ada ajang Indonesia Open di tempat yang sama mulai Selasa, 23 September 2021.
Noda Indonesia Masters 2021 Bagi Tuan Rumah Penyelenggara
Indonesia selaku tuan rumah dipastikan belum berhasil menyumbangkan satu gelar pun dari lima sektor yang dipertandingkan di final Indonesia Masters 2021.
Marcus Gideon/Kevin Sanjaya yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia pada partai final dipaksa menyerah oleh wakil Jepang, Takura Hoki/Yugo Kobayashi.
Lewat permainan sengit rubber game, pasangan berjuluk Minions kalah dengan 11-21, 21-17, 19-21.
Kekalahan tersebut secara tidak langsung membuat Minions gagal mempertahankan gelar juara yang sempat keduanya raih dalam tiga tahun beruntun sejak 2018.
Tak hanya itu saja, kekalahan itu juga membuat kontingen Indonesia hampa gelar juara pada ajang Indonesia Masters 2021.
Tercatat sejak pertama kali digelar pada tahun 2010, wakil Indonesia biasanya selalu mampu memperlihatkan tajinya menjadi juara.
Dalam kurun waktu 10 tahun, Indonesia selalu mampu memenangkan gelar juara setidaknya satu trofi ketika berlaga di Indonesia Masters.
Bahkan pada tahun lalu, tiga wakil Indonesia berhasil menduduki singgasana tertinggi ajang Indonesia Masters 2020.
Hanya saja hal itu tak terjadi pada edisi kali ini dimana untuk pertama kalinya Indonesia tidak dapat memenangkan gelar sama sekali di Indonesia Masters 2021.
Pemandangan itu seakan menjadi evaluasi bagi para pelatih, pemain, dan federasi untuk membenahi performa di atas lapangan pada turnamen-turnamen berikutnya.
Penantian Momota & An Se-young Menangi Gelar Indonesia Masters Perdana
Baik Kento Momota (Jepang) dan An Se-young (Korea Selatan) sama-sama berhasil mengakhiri penantian mereka masing-masing untuk memenangkan gelar Indonesia Masters 2021.
Di final tunggal putra, Momota berhasil mengalahkan Anders Antonsen (Denmark) dengan skor 21-17 dan 21-11.
Kemenangan tersebut seakan menjadi momen balas dendam mengingat Momota kalah menghadapi lawan yang sama di Indonesia Masters edisi tahun 2019.
Alhasil gelar juara Indonesia Masters 2021 seakan menjadi akhir penantian Momota.
Momota pun merasa senang bisa memenangkan laga melawan Antonsen di final kali ini.
Pebulutangkis tunggal putra terbaik dunia itu mengaku bisa menikmati pertandingan final Indonesia Masters 2021.
"Antonsen adalah lawan yang kuat, tapi saya bisa menikmati pertandingan ini," ujar Momota dilansir laman resmi BWF.
"Saya malah berpikir lawan yang tidak bisa menikmati permainan, saya tidak melakukan hal lain dan tidak perlu terburu-buru,".
"Melakukan yang terbaik akhirnya bisa membuat saya berada disana (red: podium)," tukasnya menambahkan.
Hal yang sama juga dirasakan An Se-young yang berhasil meraih kemenangan brilian saat menumbangkan Akane Yamaguchi di partai final.
An Se-young mampu mengalahkan unggulan utama asal Jepang itu dengan skor 21-17 dan 21-19.
Kemenangan yang diraih An Se-young seakan menjadi momen balas dendam dirinya atas kekalahan dari Yamaguchi di final Denmark Open dan Prancis Open, beberapa pekan lalu.
Unggulan keempat asal Korea Selatan itupun merasa bangga bisa meraih kemenangan perdana di ajang Indonesia Masters 2021.
"Saya merasa sangat senang, saya memang sempat membuat satu atau dua kesalahan," akui An Se-young.
"Tetapi saya mulai memperbaiki kesalahan tersebut sehingga bisa memenangkan gelar juara disini," tambahnya.
Baik Momota dan An Se-young dipastikan akan kembali berjuang dalam gelaran Indonesia Open 2021 yang mulai digelar pada hari Selasa, besok.
Rekap Hasil Final Indonesia Masters 2021:
Tunggal Putra
- Kento Momota (Jepang) vs Anders Antonsen (Denmark) : 21-17, 21-11
Tunggal Putri
- Akane Yamaguchi (Jepang) vs An Se-young (Korea Selatan) : 17-21, 19-21
Ganda Putra
- Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) : 11-21, 21-17, 19-21
Ganda Putri
- Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong (Korea Selatan) vs Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) : 9-21, 11-21
Ganda Campuran
- Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) vs Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) : 21-11, 21-12
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)