News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Aspal Sirkuit Mandalika Tahun Lalu Dikeluhkan Pebalap World Superbike Kini Giliran Rider MotoGP

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim WithU Yamaha RNF mengemas sepeda motor tunggangan Andrea Dovizioso (nomor 04) usai tes pramusim MotoGP 2022 hari ketiga di Pertamina Mandalika International Street Circuit (Sirkuit Mandalika), Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (13/2/2022). Tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika berlangsung pada Jumat-Minggu, 11-13 Februari 2022. TRIBUNLOMBOK.COM/REZA EKA ADI NUGRAHA

TRIBUNNEWS.COM, MANDALIKA - Tampaknya belum ada perbaikan nyata yang dilakukan oleh pihak penyelenggara terhadap keluhan para pebalap World Superbike (WSBK) di Mandalika tahun lalu.

Terbukti dengan beberapa komentar dari pebalap MotoGP yang masih merasakan pecahan aspal itu.

"Bagian terburuknya adalah ketika di tikungan satu dan tikungan terakhir, anda bisa melihat batu menabrak saya. Saya sedang berada di belakang seseorang, rasanya seperti pistol atau semacamnya. Boom! di leher saya," ungkap Alex Marquez.

Alex Marquez sendiri merasakan hal itu ketika ia sedang berada di tikungan pertama sirkuit Mandalika dan ia mengatakan bahwa tikungan pertama itu merupakan yang terburuk.

Pengakuan Alex Marquez itu juga disepakati oleh Darryn Binder yang merupakan pebalap baru dalam kelas MotoGP 2022 tahun ini.

Sang rookie tersebut mengatakan bahwa ia sempat ditembak oleh aspal dan debu yang memenuhi sirkuit saat berada di belakang seseorang.

Fabio Quartararo juga berkomentar terkait masalah aspal yang banyak menimpa para pebalap saat memacu kendaraannya.

"Trek ini untuk area runoff merupakan salah satu yang terbaik di dunia, tetapi saat saya berada di belakang Franco (Morbidelli) dan saya dihajar oleh kerikil-kerikil kecil di leher dan di visor saya," tutur sang juara dunia tersebut.

Ia juga mengatakan bahwa untungnya hanya berada di belakang satu pebalap, ia tak bisa membayangkan kondisi tersebut terjadi jika di belakang banyak pebalap.

Selain ketiga pebalap tersebut, Francesco Bagnaia malah memamerkan lebam yang ia dapatkan melalui media sosialnya.

Lebam tersebut berada pada lengan sebelah kirinya.

Ia juga mengatakan bahwa lebam yang ia dapat itu akibat serangan kerikil-kerikil aspal yang ada ditrek Mandalika.

Baginya debu bukanlah bencana besar, namun kerikil-kerikil itulah yang menjadi bencana besar dan harus diperbaiki jelang GP series Mandalika digelar pada 20 Maret mendatang.

Seperti diketahui usai tes pramusim hari pertama, para pebalap mengeluh jika Sirkuit Mandalika belum sepenuhnya bisa dipakai untuk balapan akibat masih terlalu kotor.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini