Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Adanya Sirkuit Mandalika membuat pembalap motor nasional, Galang Hendra semringah.
Apalagi, pembalap kelahiran Yogyakarta 10 Maret 1999 ini telah merasakan sensasi balapan di sirkuit mandalika saat ajang WorldSSP 2021 lalu saat membela Ten Kate Yamaha.
Baginya, adanya Sirkuit Mandalika merupakan sebuah wadah untuk pembalap Indonesia, bahkan membuat mimpi menjadi pembalap profesional semakin terbuka.
Galang tak menapik bahwa dirinya bersemangat untuk naik kelas ke Moto2 hingga nantinya bisa menembus kelas MotoGP.
"Jelas sangat termotivasi. Banyak tawaran juga (Moto2), tapi terkendala anggaran juga. Tawaran banyak, Moto3, Moto2 memang banyak. Tapi saya kan kontrak dengan Yamaha juga, semuanya harus didiskusikan," ujarnya kepada Warta Kota baru-baru ini.
Ia menyebut tak bisa satu pihak untuk langsung berpaling ke pihak lain, namun butuh diskusi.
"Tapi impian ke sana pasti ada," katanya.
Adapun Galang Hendra saat ini masih berkutat di balapan World Supersport.
Meski begitu, berbagai prestasi pernah ia catatkan, seperti juara I WSSP di Sirkuit Brno, Ceko tahun 2018 lalu, posisi 7 klasemen WSSP tahun 2019 lalu, hingga masuk ke superpole WSSP Assen, Belanda.
Tahun 2020, Galang bahkan mencatatkan sejarah baru untuk pembalap nasional melewati rekor Doni Tata di WSSP di WorldSSP 600.