News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP Mandalika

Demi Nonton Marquez dan Dukung Pariwisata Indonesia Rela Sepedaan Dari Pelabuhan Ke Mandalika

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Agus Gus Indra, salah seorang pesepeda dari komunitas Gowes Kucing Tua, komunitas pesepeda yang berusia 40 tahunan ke atas di Malang, Jawa Timur saat tiba di Desa Sade, Lombok Tengah

Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang 

TRIBUNNEWS.COM, MANDALIKA - Tidak ada kata lelah untuk hal menyenangkan bagi hati dan kepuasan batin.

Gambaran itulah yang ada di dalam diri Agus Gus Indra, salah seorang pesepeda dari komunitas Gowes Kucing Tua, komunitas pesepeda yang berusia 40 tahunan ke atas di Malang, Jawa Timur.

Agus menempuh perjalanan menggunakan transportasi laut dari Surabaya menuju pelabuhan Lembar, Lombok.

"Saya berangkat dari Surabaya pukul 15.00 WIB, tiba siang tadi di pelabuhan Lembar, Lombok jam 12.00 WITA. Saya makan sebentar dan langsung berangkat ke sini (desa Sade tak jauh dari Mandalika)," ujar Agus, Sabtu (19/3/2022) sembari mengangkat sepedanya dengan satu tangan.

Menempuh jarak kisaran 42 KM, Agus justru menggunakan sepeda untuk mobilitasnya.

Jarak yang jauh pun dilahapnya. Tak ada kata lelah, karena dirinya sudah pernah bersepeda berjam-jam di beberapa wilayah misalnya dari Malang ke Balikpapan, hingga ke Palu.

Namun, kali ini sensasinya berbeda, karena idolanya, Marc Marquez akan menggeber motornya di Sirkuit Mandalika.

Ia yakin, Marc Marquez akan naik podium di Mandalika.

Sementara itu, Agus tak khawatir kecapekan gowes.

Pria berusia 40 tahun ini mengaku sekali seminggu ia dan rekan-rekannya sering gowes sehingga daya tahan tubuhnya kuat.

"Ke Mandalika besok juga naik sepeda. Saya belum tau nanti nitipnya dimana," sambungnya dengan tersenyum.

Ada pun usai menonton MotoGP, Agus pun menyiapkan rute kepulangannya.

Targetnya, dari Lembar menuju Banyuwangi nantinya, lalu kembali ke Malang. Sepeda pun akan terus melekat dengannya.

Bersepeda, Agus mengaku tak banyak mengeluarkan biaya.

"Cukup hemat. Kapal ferry kemarin Rp 135.000, itu mewah, kapal Kirana VII. Biaya sepedaan juga hanya Rp 100.000, jadi cuma Rp 250.000, sudah sampai di sini," katanya.

Adapun tujuan mulia lain yang ia emban selain sepedaan adalah mempromosikan daerah yang ia kunjungi.

Agus pun mengaku Lombok adalah tempat yang indah, dan layak untuk dipromosikan. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini