Kekalahan Bagas/Fikri juga karena bermain hingga rubber game.
Selain itu, Bagas/Fikri juga sempat unggul di set pertama, namun ter-comback di set kedua.
Akhirnya wakil India yang berhasil memenangkan pertandingan itu.
Padahal jika melihat capaian Bagas/Fikri sebelumnya, mereka berhasil menjuarai All England 2022.
Perjalanan mereka juga tidak mudah untuk melaju ke partai final hingga keluar sebagai juara.
Lawan yang mereka hadapi di All England itu kebanyakan unggulan dari masing-masing wakil negara.
Harapannya usai menjuarai ajang bergengsi seperti All England, maka akan lebih menguatkan kemampuan Bagas/Fikri untuk memetik kemenangan pada ajang lainnya.
Namun sayang, harapan itu belum terwujud dari kubu Bagas/Fikri pada ajang Swiss Open 2022.
Perjalanan Bagas/Fikri di Swiss Open 2022 harus mengulang turnamen itu pada tahun 2021.
Mereka terhenti lebih dulu dibanding rekan-rekannya.
Ada Leo R. Carnando/Daniel Marthin yang berhasil mengalahkan The Daddies.
Kubu Pramudya/Yeremia yang lolos ke 16 besar setelah mengatasi wakil Jepang.
Serta juara Swiss Open 2019, Fajar Alfian/M. Rian Ardianto yang berhasil mengatasi wakil India.
Sementara dua finalis All England 2022 harus gugur di babak pertama Swiss Open 2022.
The Daddies harus mundur karena cedera, sementara Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan lawan.
(Tribunnews.com/Niken Thalia)