TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro membahas perjuangannya menyegel posisi ketiga di MotoGP Italia 2022 pada Minggu (29/5/2022) lalu.
Berlangsung di Sirkuit Mugello, Aleix Espargaro finish di belakang Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang menempati runner-up.
Sementara yang sukses merajai seri kedelapan MotoGP 2022 yakni Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team).
Baca juga: Jadwal Tayang MotoGP Catalunya 2022 Live Trans7: Pol Espargaro Pikul Beban Berat Tanpa Marquez
Baca juga: MotoGP 2022: Operasi Krusial Marc Marquez demi Bisa Jalani Kehidupan Normal
Hasil MotoGP Italia 2022 akan terasa spesial bagi Aleix Espargaro yang sukses meraih keempat secara beruntun untuk posisi ketiga.
Total, rider asal Spanyol ini mengemas satu kemenangan dan empat podium.
Keberhasilan Aleix mendapat 4 podium beruntun di Mugello tidak dengan mudah.
Ia mengaku mendapat perlawanan dari dua pembalap Moneey VR46 Racing Team.
Pembalap yang sempat menyulitkan saudara Pol Espargaro itu adalah Luca Marini dan Marco Bezzechi.
Marini bersama Bezzechi dinilai memiliki keunggulan di setiap trek lurus.
"Saya sebenarnya berharap untuk berjuang meraih kemenangan, tapi hasil balapan ini telah membuat saya senang," buka Aleix Espargaro dikutip dari laman Corsedimoto.
"Saya membuang banyak waktu di belakang 2 pembalap VR46. Mereka melakukan pekerjaan dengan baik meskipun memiliki sedikit pengalaman."
"Saya berharap mereka membuat kesalahan, tetapi ternyata tidak. Jadi sulit bagi saya untuk mengalahkan mereka. Saya butuh 15 lap untuk mengatasinya," ungkapnya.
Aleix menambahkan bahwa setelah melewati Marini dan Bezzech, ia tidak bisa mengulanginya saat mengejar dua pembalap di depannya yang berebut kemenangan.
Rider berusia 32 tahun itu harus puas duduk di belakang Quartararo dan Bagnaia selaku pemenang MotoGP Italia 2022.
Baca juga: MotoGP Italia 2022 - Rajai Sirkuit Mugello, Pecco Bagnaia: Saya Kehilangan Suara