Namun niatan tersebut dibatalkan setelah Quartararo menemukan set-up yang tepat pada M1-nya.
Hasilnya, juara dunia MotoGP 2021 ini mengambil keputusan untuk meneken kontrak baru hingga tahun 2024.
"Kekuatan Quartararo mengubah prediksi. Dia bersaing di perburuan gelar dalam kondisi yang tak menguntungkan dari sudut pandang motor," tambah pria yang akrab disapa Franky ini.
Disinggung dari sudut pandang penonton, Morbidelli mengklaim bahwa MotoGP masih memiliki animo tinggi. Meski diakuinya memang mengalami penurunan penonton.
"Jika saya melihatnya sebagai seorang penggemar, ini adalah pertarungan yang bagus antara pembalap yang sangat kuat dengan dua yang tampaknya memiliki mesin yang hebat dan yang lainnya mampu mendorong motornya hingga batasnya dengan cara yang luar biasa," terang rider yang juga merupakan jebolan akademi VR46 ini.
Terdekay, para rider MotoGP 2022 memacu kuda besinya di seri ke-13 yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, Minggu (21/8/2022).
Kemenangan menjadi harga mutlak bagi Quartararo untuk menjaga posisinya di tabel klasemen.
(Tribunnews.com/Giri)